Kami berpisah satu sama lain untuk melaksanakan tugas kami. Aku segera ke halaman belakang rumah tuan Stark untuk berlatih disana.
"Feli!"panggilku
"Ya? sudah siap latihan?"tanya feli
"Ayo dah latihan."kataku
Feli memakai baju yang berbeda. Ia memakai dress merah dah hitam dan terdapat sayap berwarna merah pula di belakangnya. Sayap itu sangat panjang dan besar. Dressnyapun tampak seperti ada mantra-mantra api yang mengelilinya.
"Bajumu kok beda?"tanyaku
"Bagus kok."tanyaku
"Ini wujud ultimate. Atau sebut aja wujud akhir. Biasane dipake kalo lagi tempur sm musuh kuat. Baju ada beberapa macam. Ada yang untuk nambah damage, ngurangi damage musuh, nambah energy, macam-macam lah. Ada baju yang beli dari toko/membuat tp kataku paling enak baju asli. Namae Ulimate End. Baju yang menampakkan dirimu sesunguhnya, hanya dipakai untuk musuh tertentu dan nggak boleh semua org tahu."kata feli
"Trus bajumu itu baju jenis apa?"
"Ultimate End. Mau pakai yang biasa tp takute km terlalu kuat ya aku pake ini aja deh."kata feli
"Jadi pingin tahu Ultimate Endku kek gimana."kataku
N:gbr contoh baju Ultimate End Felicia. Pedangnya yang bawahnya.
"Keluarin dulu aja pedangmu. Thirsty-blood sword, Release!"ucap feli
"Dark night Sword, Release!"ucapku
"tambah pinter aja km sekarang. Kamu sudah diajari apa sama jason?"tanya feli
"Hmm.... Mantra Alkali berhubungan dengan Air, Alkali tanah berhubungan dengan tanah, Mantar halogen berkaitan dengan api/listrik, Mantra mulia itu berkaitan ttg mantra khusus."
"Kalo berhubungan dengan pedangmu, jurus apa aja yg km tahu?"tanya feli
"Illusion doank. kata jason mantranya nanti muncul-muncul sendiri."kataku
"Bzzzz dasar tuh orang. Pedangmu itu ada bukunya, paling jason aja yang mlz ngambil. kalo km nunggu muncul kapan keluarnya coba? oke kamu relaks dulu, biar aku buka rantaimu."kata feli
Feli mendekatiku.
"Tutup matamu."kata Feli. Aku menuruti kata-katanya. Tangan kanannya memegang dahiku dan tangan kirinya di dadaku.
"Release! Break the Chain!"ucap feli
Aku langsung melihat kedalam diriku sendiri. Terdapat banyak rantai. Namun terlihat ada sebuah pintu di depanku. Pintu itu dirantai berwarna hitam dan biru. aku menyentuhnya dan seketika rantai itu terbuka. Rantai itu bergesekan dengan pintu dan terlihat ada percikan-percikan api. Pintu itu terbuka.
Aku berjalan kedalam. Kumelihat di dalamnya terdapat rantai-rantai putih bersinar yang mengelilingi sebuah pedang yang tergeletak di sebuah meja batu.
Notes:Pedang yang dilihat Hizkia
Aku menyentuh rantai-rantai itu.
"Jangan!" dengar suara seorang perempuan olehku.
Aku memandang di sekelilingku namun tidak ada siapapun. Aku kembali menyentuh rantai itu. Semua rantai putih itu langsung lenyap. Aku berjalan menuju meja batu itu.
"Jangan!"dengarku lagi. Aku tetap menajutkan langkahku
ketika aku hampir memegang pedang itu, terdengan suara,"Jangan! jangan! hiz!". Aku tidak menggubris dan langsung memegang pedang itu. Terdapat sebuah tulisan, "Lost Ark Sword."
"Hiz! mengapa kamu menyentuh itu lagi?"kata seseorang dibelakangku
Ia bercahaya dan tidak dapat kulihat wajahnya. "Semoga kamu tidak melakukan kesalahan lagi seperti dulu." ucapnya sambil pergi meninggalkanku.
Aku tidak mengerti apa maskudnya. Aku langsung tertarik keluar dan Aku terbangun.
Terkejutlah aku melihat banyak mesin-mesin bergerak disekitarku. Sedangkan aku sekarang sudah bersayap dan memiliki tanda lain berwarna hitam besar. Diatasku terdapat sebuah bulan yang amat besar dan bersinar. Langit-langitnya tampak seperti bintang-bintang yang sangat bersinar. Namun sinar itu semakin lama semakin mendekat. Ian mendekat dan jatuhhlah mereka ke bawah, sebuah dunia yang amat besar. Mungkin mereka adalah meteor yang jatuh. Itu pikirku.
Ketika aku melihat kebawah, tampaklah sebuah kehancuran besar karena meteor itu dan gelaplah dunia itu. Terlihat bintik-bintik api yang muncul semakin lama semakin luas. Terdengarlah pula di telingaku sebuah tangisan serta ratapan. Dunia menjadi gelap gulita tak berpenghuni lagi.
"Itu adalah akhir dari dunia."kata seseorang
Aku menoleh. "Aslan!"ucapku
"Kekuatan yang ada di dalammu sangatlah besar. Di depan, ada tanggung jawab yang harus kau emban dan itu cukup berat. Kuatkanlah dirimu. Aku akan selalu mengawasimu."ucapya
Aslan mengetuk lantai itu dan berhentilah semua mesin yang berputar. Akhirnya retaklah tanah disekitarku dan terjatuhlah aku ke bawah.
AAAAAAAAHHHHHHHHH
Aku terbangun
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wedding
Narrativa StoricaSetelah kembali ke kota Stark. Pangeran Josaphat dan Putri Fionna akan mengadakan pernikahan di Liverpool. Disanalah terjadi suatu kejadian yang membuat Alice mendesak untuk menikah juga. Bila ada kesamaan nama dan tempat, saya mohon maaf ya. Terim...