Part 8 : Remember Me

6.6K 627 30
                                    

Gulf membuka matanya perlahan. Ia menyipitkan kedua matanya berusaha menyesuaikan dengan cahaya yang sangat menyilaukan. Ketika matanya telah terbuka sempurna, ia melihat ke arah tangan nya yang kini tengah berada dalam genggaman Mew. Sedangkan Mew terlelap dengan kepala bertumpu pada tangan satunya.

Gulf melihat sebuah buku yang tampak usang jika dilihat dari sampulnya. Buku itu terletak tepat di samping kepala Mew. Gulf meraba-raba untuk menjangkau buku itu. Ketika buku itu telah berhasil diambil oleh Gulf, ia melihat sebuah foto 2 orang anak kecil  tertempel di depan buku itu.

Gulf tau betul jika anak kecil yang lebih pendek itu adalah dirinya. Tapi anak laki-laki satunya itu siapa? Lalu Gulf melihat sebuah tulisan kecil tepat diatas foto itu

Forever in Love
Mew Suppasit & Gulf Kanawut

Alangkah terkejutnya Gulf ketika membaca tulisan itu.

"Jadi ini kepunyaan Phi Mew? Dan yang ada di foto itu adalah aku dan Phi Mew?" Batin Gulf.

Gulf memberanikan diri membuka buku yang ia yakini adalah sebuah buku harian kepunyaan Mew. Kertas pada buku itu memang terlihat usang tapi tulisan didalam nya masih bisa dibaca dengan jelas.

Disana ada tulisan tentang bagaimana Mew yang pertama kali pindah dan tidak memiliki teman, lalu ia bertemu dengan Gulf yang berbeda usia 3 tahun darinya. Ada juga tulisan tentang bagaimana mereka menghabiskan senja dengan bermain layang-layang atau sekedar bermain di taman.

"Rasanya seperti kembali ke masa lalu" Gulf tersenyum sambil tetap membaca buku itu.

Namun Gulf tiba-tiba berhenti di salah satu halaman yang membuat dirinya terdiam.

20 September 2010

Hari ini Kana kecilku ditabrak oleh mobil dan itu semua gara-gara aku. Aku tidak memberitahukan tentang kepindahanku karena aku tak mau Kana sedih. Aku sendiri sebenarnya tak mau pergi, aku terlanjur menyayangi Kana. Hmm tepatnya aku mencintainya melebihi seorang adik. Dokter mengatakan jika Kana akan mengalami Amnesia sementara. Aku tidak paham apa itu amnesia tapi aku harap Kana kecilku akan baik-baik saja.

21 September 2010

Kana belum sadarkan diri, sedangkan kepindahanku hanya tinggal menghitung hari. Kana aku mohon sadarlah. Kau adalah segalanya bagiku.

22 September 2010

Besok aku harus pergi. Aku memohon kepada Ibu dan Ayah agar menunda keberangkatan kami sampai Kana bangun dan aku bisa berpamitan dengan baik padanya. Kana, aku sangat menyayangimu.

23 September 2010

Hari ini tiba..hatiku sakit..untuk terakhir kalinya aku mengunjungi Kana yang masih terbaring. Aku menciumi kening dan tangannya. Aku menitipkan sebuah coklat dan boneka beruang agar Kana dapat selalu mengingatku.  Kana maafkan aku, aku berjanji akan menemuimu kelak. Aku akan menghubungimu ketika aku tiba disana. Kana I Love You.

Air mata Gulf menetes dan semakin deras mengalir. Ia tak menyangka jika Mew memiliki cinta yang begitu besar untuknya. Gulf pun melanjutkan membaca buku harian itu.

28 September 2010

Kana sudah siuman.. aku sangat bahagia mendengarnya. Tapi Ibu tidak mengizinkanku untuk menghubungi Kana. Aku tidak tau pasti apa penyebab nya. Ibu mengatakan kepadaku jika aku harus berhenti memikirkan Kana dan itu membuat hatiku sangat sakit.

Gulf semakin menangis. Ia ingat boneka beruang berwarna biru miliknya. Ia sangat menyukai boneka itu karena ia berfikir jika itu adalah hadiah dari Ibunya, akan tetapi ternyata itu dari Mew.

My Lecturer Husband ( Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang