Ini Prolog

47 28 12
                                    


Playlist "Jika Kita Tak Semeja"

Apa gunanya Tuhan mempertemukan jika umatnya tidak akan dipersatukan?


Gadis mungil itu mendekap erat lututnya dan bahunya bergetar. Dia menangis. Dengan tatanan rambut sedikit berantakan dan beberapa luka kecil di lengannya. Entah apa yang terjadi sebelumnya. Suara guntur mulai mendominasi suasana sore itu dan disusul beberapa tetes air yang turut mengiringinya. Gadis itu kini kedinginan dan mendekat ke sebuah pohon besar yang tak jauh dari tempatnya. Seseorang datang dan memperingatkan kepadanya agar tidak berteduh di bawah pohon.

Namun gadis itu malah semakin menangis dan takut. Perlahan anak laki-laki itu berhasil membujuk sang gadis untuk berteduh di halte yang dirasa lebih aman. Gadis itu berhenti menangis dan menatap anak laki-laki itu.

Let's vote and comment!

Jangan lupa baca bab selanjutnya



Jika Kita Tak SemejaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang