Ada yg menanti?
"Taehyung-ah... Aku rindu padamu.."
Keduanya terkejut akan kedatangan wanita tersebut. Yeonjun sendiri hanya diam saja mengedipkan matanya. Tak bisa berfikir siapa dan mau apa wanita itu datang.
"Noona? Bagaimana Noona bisa sampai ke rumahku?"
"Apa maksud mu? Tidak suka ya jika aku berkunjung kemari?"
"Bukan begitu, maksud-.."
Belum selesai Taehyung berbicara, wanita tadi sudah memotong perkataan Taehyung.
"Siapa.. dia?"
Tanya nya sambil menunjuk Yeonjun yang berada tidak jauh di belakangnya. Bisa dilihat ia sedang memilin ujung bajunya dengan wajahnya yang merah."Aah, dia Yeonjun. Baru di sini beberapa hari."
"Ooh."
Hanya itu?
Wanita tadi berjalan menuju ruang tengah dimana Yeonjun masih berdiri. Dia duduk dan menyetel televisi dengan santai seakan-akan ia pemilik rumah ini. Melihat itu Yeonjun langsung menghampiri Taehyung yang berada di dapur.
Perlahan Yeonjun menarik ujung kaos Taehyung membuat sang empu menoleh.
"Tata.."
"Hm?"
"Tu.. ciapa?"
"Itu Irene Noona. Kenapa?"
"Mm.. Junnie-..."
Ucapan Yeonjun terpotong dengan datangnya wanita tadi."Tae, apa yang sedang kau lakukan?"
Tanya Irene sambil memegang bahu lebar Taehyung. Ia melihat-lihat apa yang sedang Taehyung pegang."Aku masih membuat teh, tunggu saja di sana."
Taehyung pergi mengambil roti dari lemari meninggalkan Yeonjun dan Irene berdua.Disana sangat hening, Yeonjun tak tau apa yang harus ia lakukan dengan orang yang belum ia kenal. Irene sendiri terdiam berfikir apa yang sebenarnya pria manis ini khawatirkan.
Irene bisa melihat pipi Yeonjun menggembung, wajahnya memerah, dan mempoutkan bibirnya. Seperti...
'cemburu ya...?'
.
.
.Sudah hampir tengah malam, tapi di rumah Taehyung masih saja ramai. Mereka sedang menonton film di ruang keluarga. Yeonjun sendiri yang harusnya sudah tertidur nyenyak malah terbangun karena mendengar suara film yang mengganggunya.
Yeonjun duduk di atas kasurnya dengan rambut yang sudah acak-acakan. Ia merengek memanggil Taehyung, tapi Taehyung tak kunjung datang. Akhirnya pun Yeonjun berjalan sambil menyeret boneka berkepala love nya menuju ke luar kamar.
"Junnie?"
Taehyung terkejut melihat Yeonjun berdiri di di dekat tangga dengan mata yang berkaca-kaca. Ia yakin Yeonjun menangis karena pada saat bangun Taehyung tidak ada di sampingnya.Taehyung merentangkan kedua tangannya mengajak Yeonjun untuk mendekat setelah mengecilkan volume pada tv nya. Yeonjun memeluknya kemudian langsung di angkat Yeonjun kepangkuan.
Mengelus rambut Yeonjun perlahan, Taehyung berharap Yeonjun segera tidur kembali. Tapi tak lama ia mendengar isakan Yeonjun di dekat bahunya. Taehyung pun langsung menarik kepala Yeonjun agar menghadap ke arahnya.
Taehyung sendiri terkejut dengan wajah Yeonjun yang menyedihkan. Matanya sembab, hidungnya merah, bibirnya melengkung ke bawah.
"Kenapa hm?"
Tanya Taehyung.Yeonjun menggeleng dan langsung memeluk Taehyung erat.
"Aaniyyo.. hiks.. Yung puna na Junnie.,hiks.. aunty jahat ndak boyeh.. hiks... ambil Tata.."
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET(IE) - [VJun]
Fanfiction🐯🦊 Seorang mahasiswa di beri amanah mengasuh remaja pengidap little space? Vjun story Taehyung top Yeonjun bott ⚠️ Uwuphobia dilarang mampir bxb kapal jgn salah lapak!