Long Story

344 65 5
                                    

Miss me?




———Let's begin!———


Siang ini, Yeonjun dan Taehyung menonton tv. Pas sekali saat ini Taehyung sedang tidak ada jam kuliah, jadi dia bisa menjaga Yeonjun dengan tenang.

Lain hal nya dengan Yeonjun, sedari tadi ia hanya memegangi wadah cookie dan memperhatikan layar televisi.

Bukan, ia bukan fokus pada acara tv nya. Hanya saja ia tengah sibuk merenung. Entahlah sepertinya tidak seberapa penting.

Pernahkah kalian ada di saat di mana kalian tidak tau harus apa, dan tidak kenal dengan tempat sekitar?

Tak lama Taehyung sadar, Yeonjun sedang tidak menonton tv, ia hanya memandangi karpet bawah saja.

"Apa yang kau pikirkan?"

"Ah, a-ani."

"Ada masalah? Kau mau cerita?"
Yeonjun menggeleng. Biasalah, orang baru kenal juga pasti sangat sulit untuk terbuka.

"Apa kau penasaran kenapa aku bisa jadi Hyung mu?"

"Eum. Aku baru sadar dan langsung melihat Hyung. Sebenarnya Hyung ini siapa?" tanya Yeonjun.

Taehyung tersenyum. Ia kembali fokus pada acara televisinya.
"Kau ingat orang yang ku panggil eomma tadi di telfon?"

"Eum?"
Yeonjun mengangguk.

"Dia eommaku dan juga orang yang mengurusmu selama ini."
Yeonjun membulatkan mulutnya. Ia baru paham.

Jadi orang yang di telpon oleh Taehyung tadi adalah orang yang mengurusnya selama ini? Ia harus mengucapkan banyak terimakasih jika mereka bertemu.

Taehyung menoleh ke arah Yeonjun yang masih menggenggam toples cookies nya.

"Sekarang giliran aku yang bertanya."

"Eng?"

Taehyung menghela nafas sebentar. Ia menyampingkan tubuhnya. Dan sekarang mereka duduk berhadapan.

Perlahan tangan Taehyung menggenggam tangan Yeonjun. Ia tau ini akan sulit bagi Yeonjun, tapi ia harus tau apa yang sebenarnya menimpa anak manis di depannya ini.

"Apa yang membuatmu menjadi seperti ini?" tanya Taehyung.

Yeonjun terdiam. Matanya masih bertatapan dengan Taehyung. Ia berusaha mengingat peristiwa apa yang menimpanya beberapa tahun yang lalu.

Raut wajah Yeonjun berubah, ketakutannya mulai melanda.

Taehyung paham, pasti banyak musibah yang sudah Yeonjun lewati. Ia mengelus punggung Yeonjun supaya Yeonjun bisa lebih rileks.

"Kau tak perlu takut. Cukup ceritakan padaku secara perlahan."
Yeonjun kembali menatap Taehyung.

Sesaat Yeonjun kembali tenang, tatapan Taehyung membuatnya percaya kalau pria di hadapannya ini berniat untuk membantunya.

Perlahan Yeonjun mengambil nafas panjang sebelum membuka mulutnya.

"Semua dimulai saat beberapa orang masuk kedalam rumah kami secara paksa."






Flashback

BRAK!!

Pintu rumah Yeonjun di dobrak secara paksa. Membuat satu penghuni rumah terkejut bukan main.

Diantara mereka yang berbadan besar ada salah satu orang ditengah-tengah mereka. Orangnya berjas seperti orang penting. Berkacamata hitam dan tak lupa asap rokok yang mengepul.

SWEET(IE) - [VJun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang