YAM - 9. Yey camping!

34 5 9
                                    

Hay guys!

akhirnya bisa update lagi, setelah istirahat berhari hari eh bahkan berminggu yak?😭

Emang ada yang nungguin?

Maaf banget karena mood aku nulis bener bener hancur banget, dan ide buat kata katanya itu jadi sulit gargara kepala buntu.

Hehehe, kalau ada hal yang tidak masuk akal mohon dimaklumi. Karena aku nulis yang ada dihalusinasi aku. So, kalian langsung baca aja.

Jangan lupa follow ig aku : @kertiiayu_

Happy reading guys! Hope you like this chapter❤.

🐣🐣🐣

Pagi ini adalah jadwal SMA Ghaveria melakukan Camping yang dilaksanakan di puncak untuk memperingati hari ulang tahun sekolah. Tempat yang memang disediakan oleh pemerintah untuk melakukan kegiatan seperti kemah, pramuka, atau pelantikan lainnya. Disana sudah lengkap dengan WC dan ruang bersalin, jadi tidak perlu repot jika badan terasa lengket.

Jam masi menunjukkan pukul 05.28, tersisa setengah jam lagi untuk Zira mempersiapkan barang. Tidak terlalu banyak karena barang lainnya sudah ada di dalam mobil Zero, ia yang perlu mempersiapkan kebutuhan pribadinya. Perjalanan dimulai jam 06.00 dengan menggunakan 8 Bis yang dikhususkan untuk sekolah jika melakukan kegiatan diluar, sudah dipastikan bis itu besar dan bisa menampung mereka semua. Teritung tidak semua siswa bisa mengikuti kegiatan karena alasan tertentu.

"Zira!" teriak Yanto dari ruang tamu.

"Iya pak"

"Itu teman kamu sudah datang"

Zira menggendong ranselnya yang tidak terlalu berat. Ia menghampiri bapaknya lalu mencium tangannya "Zira berangkat sekarang ya pak, bilangin sama ibu. Bapak istirahat aja hari ini, didapur udah ada sarapan buat bapak sama ibu"

Yanto mengusap lembut kepala Zira "iya nak hati - hati, jangan lupa do'a. Kalau capek istirahat jangan dipaksain, inget satu lagi kalau ada apa - apa bilang pada yg lain, jangan lupa kabarin bapak."

Zira tersenyum lalu mengangguk "iya pak pasti. Zira berangkat ya, Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Saat Zira keluar, ia sudah mendapati teman temannya. Seperti janji kemarin mereka berangkat bareng sampai sekolah.

"Udah lama?" tanya Zira.

"Baru banget," jawab Bila.

"Gas kuy!, ntar ditinggal sama tayo" Seru gavin membuat mereka terkekeh.

Semuanya memasuki mobil kecuali Arka sama Rendy, mereka memutuskan untuk membawa motor saja. Lagi pula cuma sampai disekolah.

🐣🐣🐣

Perjalanan mereka diiringi canda dan tawa, bernyanyi bersama, joget bersama, bahkan saling menyapa dengan pengendara sepeda motor yang lagi mereka lewati. Yang awalnya pusing, mabuk jadi bersemangat kembali, melupakan rasa mual yang bergejolak didalam perut.

Tinggal beberapa menit lagi mereka sampai di tempat tujuan. Tapi perjalanan mereka tidak cukup sampai tisitu, mereka harus mendaki bukit sampai berada di puncak dan melakukan kegiatan disana.

YOU ARE MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang