Ini kisah yang terjadi jauh sebelum rahasia itu terkuak
Ternyata kami adalah sepasang saudara kembar yang terpisahkan
Kebetulan itu, ternyata benar-benar ada ya?
Kalau dipikir-pikir lagi, aku sudah pernah melewatkan hari ulang tahunku bersama Tetsuya sebelumnya
***
Namanya Kuroko Tetsuya.
Sepintas tidak ada yang istimewa dari anak itu. Kalaupun ada yang sedikit istimewa, mungkin karena ekspresi wajahnya yang kelewat datar.
Kemampuan bermain basketnya pun juga tidak sebanding dengan kami berlima. Sebagian besar teknik dasar tidak dikuasainya dengan baik meskipun ia menyimpan potensi yang bisa dibilang cukup unik.
Tapi, apakah tidak ada yang benar-benar istimewa?
Lalu, bagaimana dengan ini?
Dari daftar biodata anggota klub kutemukan sesuatu yang menarik sampai nyaris membuatku sedikit merinding.
Ia lahir pada tanggal yang sama denganku.
Ia juga memiliki golongan darah yang sama denganku.
Apakah ini semata-mata karena kebetulan?
Lalu, satu hal yang membuatku semakin penasaran terhadapnya.
Wajahnya mengingatkanku akan mendiang Ibuku.
***
Teikou, 20 Desember
Tetsuya tersenyum setelah membuka pesan yang baru saja masuk ke dalam ponselnya.
[ from : Ogiwara-kun ]
Selamat ulang tahun, Kuroko!
Hari ini adalah hari yang istimewa baginya. Hari yang seharusnya ia lewatkan bersama keluarganya. Seharusnya hari ini ia bersantai di rumah menikmati kue buatan tangan Ibunya atau makan malam bersama keluarganya.
Seharusnya, memang.
Sayangnya, ada tugas yang tak bisa ditinggalkan. Tetsuya—pemain keenam tim basket Teikou—tidak mendapat hak istimewa untuk libur dari jadwal latihan klub sebelum libur Natal tiba.
Ia genap berusia tiga belas tahun sekarang.
Langit beranjak senja, tapi latihan belum usai. Tetsuya menutup ponsel setelah membalas pesan Ogiwara Shigehiro. Bersiap kembali ke lapangan untuk menuntaskan latihan.
Hari ini seharusnya sudah mulai memasuki libur musim dingin. Namun, berkat tangan dingin sang kapten, mereka masih belum bisa menikmati libur. Tidak ada kata libur latihan bagi tim yang akan segera menghadapi turnamen musim dingin mereka yang pertama.
"Kurokocchi, apa yang kau lakukan? Ayo cepat kembali ke sini..."
"Iya, Kise-kun." Tetsuya berjalan pelan sambil menyeka keringatnya. Tidak peduli sedingin apapun cuacanya, keringat akan tetap menetes bila menu latihan yang diterima tidak seperti biasanya.
"Apa yang kau lakukan tadi, Kurokocchi? Lama sekali kau di sana..." Ryouta masih bertanya begitu Tetsuya menghampirinya.
Tetsuya tidak bisa mengatakan kalau ia sibuk membalas satu per satu pesan yang masuk ke ponselnya sedari pagi. Tidak ada satupun yang tahu jika hari ini merupakan hari ulang tahunnya. Mencuri waktu istirahat, Tetsuya akan sibuk membalas pesan dan mengucapkan untaian kata terima kasih. Kesempatan itu datang begitu saja saat sang kapten yang mewajibkan mereka untuk latihan, mendadak tidak nampak di lapangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
OST 1 [ Kuroko no Basuke ]
Художественная прозаAkashi Seijuurou dan Akashi Tetsuya adalah sepasang saudara kembar yang harus hidup terpisah akibat keegoisan Akashi Masaomi, sang ayah. Final Turnamen Winter Cup telah mengungkap jati diri mereka. Rahasia yang terpendam belasan tahun akhirnya terku...