5

140 12 0
                                    

OFFGUN💚
"Papi..."panggil Gun "Iya baby?"jawab Off "Papi ga tidur sudah malam ini,masih kerja ya?"tegur Gun,ia tau jika suaminya ini bekerja sepangjang hari tapi setidaknya malam harus istirahat.

"Masih sayang...kenapa?"tanya Off yang masih fokus pada laptopnya,"Ck!Papi mending istirhat nanti sakit...itu besok pagi aja"ucap Gun "Sebentar lagi baby"jawab Off "Kenapa sih Papi banyak banget kerjaannya sekarang padahal dulu ga"batin Gun.Dia pernah berbicara pada karyawan suaminya mungkin..10 orang?kurasa lebih,melihat Off selalu bertahan didepan laptop dan kertas juga melihat wajah Off sangat lelah membuatnya khawatir setiap Off pergi kekantor tapi ia yakin tidak hanya suaminya saja yang seperti ini melainkan MEW,TAY,SINGTO,OHM dan NANON juga.Gun mencoba memahami perkerjaan suaminya ini ya karna Off adalah pemilik full dari GMM Company yang mana jika satu perkerjaan selesai maka datang pula yang lain.

Bahkan Gun ingat dua hari lalu saat ia,NEW,GULF,KRIST dan CHIMON mereka membicarakan masalah suami mereka.
Apa yang dibicarakan para uke ini?

*Flasback*
"Phi..." "Kenapa Chimon?"tanya New pada Chimon dari tadi ia melihat laki-laki manja ini dari tadi murung disebelahnya "Aku agak khawatir..." "Hm?" mendengar perkataannya Chimon mereka(GUN,KRIST,GULF dan terntunya NEW)penasaran maksud Chimon lalu menyimak "Kan mereka kerja(maksudnya para seme)tapi beberapa hari mereka sering pulang larut terus muka kelihatan lelah..." mengerti maksud si paling muda wajah mereka ikut murung dan hening.
*Flashback end*

Setelah beberapa saat mengingat Gun kembali menatap Off disebelahnya lagi,tidak tahu apa yang Gun pikirkan tiba-tiba ia mengambil laptop yang ada ditangan Off  lalu meletakannya dilemari kecil sebelahnya"Gun-!" belum sempat Off mengomel pada Gun ia kaget istrinya ada dipangkuannya dan menghadap dia "Papi..."panggil Gun pelan "Gun sayang...nanti ya?"tolak Off tapi Gun menggeleng.

Off mencoba menurunkan Gun dari pangkuannya tapi Gun langsung mengalungkan kedua lengannya dan memcium bibir Off(Alah sok nolak lu ya?!eh sorry ganggu)mendapat serangan dadakan dan imannya langsung tergoda Off melumat bibir tebal Gun dengan ganas.

"Hmpp..ahh.." desahan pelan terdengar saat tangan kiri Off meraba pinggang Gun secara perlahan dan ciuman itu terpaksa berakhir "Gun..."panggil Off dengan suara yang lebih rendah dari biasanya membuat Gun merinding "Gun bosan...m-ahh~!"ucap terputus saat ia merasakan jari lentik Off masuk ke hole-nya "Papihh~...aggh~..." sambil memeluk Off dan suara yang ia tahan membuat si pelaku menyeringai "Bosan?"tanya Off sambil menjilat telinga Gun lalu tanganya yang kanan meraba celana pendek kemudian menyentuh p*nis yang mulai mengeluarkan sp*rma.

"Hmmhh~"jawab Gun saat Off mulai menggerakan tangannya"Papihh...~fasterhh~.."desah Gun,mendengar kata itu Off mempercepat tangan kanannya "Aah Papi...cumhh...~agghhh!" setelah perlepasan pertama Gun bersender di bahu Off  "Belum selesai baby..."ucap kemudian merebahkan badan Gun lalu melepaskan piyama tidur milik Gun dan menjilat n*pple kirinya lalu bergantian "Aaahh...~"desahan Gun kembali terdengar disaat p*nis-nya disentuh lagi.

Gun sudah tidak menggunakan sehelai apapun,jujur dia agak menyesal melakukan ini karna jika Off sudah seperti ini ia sudah tidak bisa-bisa besok ia hanya akan diranjang tanpa keluar kamar.Tapi ini keinginan untuk menghibur Off (Menghibur ya?!HMM!!!).

"Kamu udah mancing ya jadi harus dihukum..."suara berat Off sudah membuatnya merinding kembali
(mau tahu kenapa desahan dikamar mereka tidak terdengar?pertama kamar mereka jauh semua dan kedua kamar mereka kedap suara.Ide siapa dengan model rumah seperti ini?hm?sudah ketebak kan siapa).

Sudah cukup dengan dada Gun yang sudah terdapat banyak sekali kissmark,Off naik keatas dan mencium bahu juga bahu Gun lalu memberikan kissmark disana.

"Menggoda ku ya?harus dibayar sayang..."ucap Off mencium bibir Gun
sambil membuka celana-nya kemudian mengambil pelumas dilaci,setelah memberikan pelumas dihole Gun lalu memasuk-kan p*nis-nya dengan perlahan "Aah!" Gun sedikit menjerit saat hole-nya tiba²  ditusuk.

"Aaahh~"desah Gun saat Off mulai mengerakan badannya.

"Ah!ah!"
"Aaa...Gun..."
"Hmmpp~"
"Aaaaah~"
"Cumhh~...Aaaahh!!...hah~..hahh~..."

"Tidur sayang"ucap Off berbaring disebelah Gun "Tapi Papi?"tanya Gun yang mulai terlelap "Yaudah sini"ucap Off sambil menyenderkan kepala Gun didada-nya.

Silahkan divote dan difollow.
Maaf jika ada typo.

[Discontinued]PARA BUCINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang