Rencana

177 40 8
                                    

"Lix!"

"Hmm?"

"Lix ih, liat gue!"

"Apaan sih?"

"Dikit lagi liburan semester, lu bakalan balik ke Aussie?"

"Oh iya, gue gak inget anjir. Pasti balik sih, udah kangen banget sama rumah, sinting aja gak balik."

"Hmm, gitu ya ...."

"Lo gimana?"

"Gue ... gatau. Gak ada rencana sama sekali. Kalo gue stay disini gue pasti kesepian gak ada lo, balik ke LA juga males."

"Kenapa males?"

"Ya itu, gak ada lo. Bakalan bosen banget gue."

"Gue pengen bilang derita lo, tapi gak jadi hehehe."

"Lix ah lo gak peka. Ajakin kek gue ke Aussie, kenalin ke ortu lo, apa kek. Males banget sama lo ah."

"Iya juga ya ... lo ikut aja gue balik, Ric. Eh tapi gue ada rencana lain sih."

"Apa tuh?"

"Muncak yuk, kita kemah seminggu, berdua aja."

"Hah? Seriusan? Lo yang jalan dua langkah aja udah ngos-ngosan mau ngajakin muncak? Pfftt stress lo, Lix?"

"Oke gak jadi. Silakan liburan semester sendirian sampe bulukan. Bye."

"FELIIXXX IHHH ANJING PUNDUNGAN BANGET SIHHHH"

Shut up, Mr. Son! - FericTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang