🌹TRI SQUAD VOICE DRAMA🌹

Episode 15

[𝑩𝒂𝒉𝒂𝒔-𝒃𝒂𝒉𝒂𝒔 𝑻𝑹𝑰-𝑺𝑸𝑼𝑨𝑫 𝑽𝒐𝒊𝒄𝒆 𝑫𝒓𝒂𝒎𝒂: 𝑬𝑷𝑰𝑺𝑶𝑫𝑬 15]

Fuma: “(menghela napas) Aku tidak berpikir kalo butuh seharian untuk latihan ini.”

Taiga: “Bahkan Hiroyuki heran ngeliatnya.”

Titas: “Hahaha... Maaf. Sekarang mari kita lanjutkan ceritanya. Apa yang terjadi dengan alam semesta yang hancur setelah kalian mengalahkan Imubizer dari pasukan Guar? Dan apa yang terjadi dengan Andro Ales dari Andro Super Warriors dan Taiga muda?”

Taiga: “Heh... Terima kasih penjelasan singkatnya.”

Flashback

Andro Ales: “Kau harus pergi dari sini!”

Taiga merasakan keresahan dari perkataan Ales itu. Mungkin kali ini tidak ada yang bisa Taiga lakukan. Meskipun begitu, Taiga mengikuti Ales terbang melintasi luar angkasa. Tidak mungkin dia membiarkan seseorang bertarung sendirian.

Andro Ales: “Kenapa kau mengikutiku?!”

Taiga: “Ini adalah pilihanku sendiri! Aku janji tidak akan menghalangimu!”

Andro Ales: “Kau...”

Taiga tidak tau apa yang dipikirkan Ales setelah melihat dirinya memilih untuk mengikutinya, tapi Taiga merasa kalo dia tidak bisa pergi begitu saja.

Imubizer: “Kalian datang sendiri ke celah ini ya? Dasar Andro Ales dan bocah Ultra yang bodoh!”

Taiga dan Ales mengira kalo Imubizer melarikan diri, tapi nyatanya dia menunggu mereka di stratosfer.

Andro Ales: “Imubizer, kau!”

Imubizer: “Sekarang rasakanlah senjata mematikan dari pasukan Guar ini, Monster Battleship!”

Retakan di alam semesta itu kemudian meledak dan Monster Battleship itu muncul dari kedalaman dimensi lain. Bentuknya mirip seperti monster minyak, Pestar, yang pernah dikalahkan oleh Ultraman. Tetapi tubuh raksasanya melebihi 1000 meter.

Dilengkapi dengan armor dan persenjataan lengkap, monster itu benar benar terlihat seperti sebuah senjata pembunuh dan penghancur.

Imubizer: “Hahaha... Tuan Guar. Aku tak menyangka anda mengirimkan Monster Battleship ini padaku. Dengan kekuatan hebat ini di sisiku, tidak lama lagi aku akan menjadi seorang komandan!”

Monster Battleship itu tak menghiraukan perkataan Imubizer dan mulai mengisi cahaya aneh di kepalanya, sebelum membuka mulutnya. Tapi moncong itu diarahkan ke...

Imubizer: “Tunggu... Ini tidak mungkin! Tuan Guar!”

Sinar yang ditembakkan dari Monster Battleship itu melenyapkan Imubizer seketika.

Taiga: “Tidak mungkin. Benda itu membunuh rekannya sendiri...”

Andro Ales: “Itu adalah meriam Black Hole! Namamu Taiga kan? Jika kita terkena serangan itu, kita akan terpanggang! Jangan biarkan benda itu membidikmu! Kerahkan semua kemampuanmu untuk melawannya!”

Taiga: “Baiklah!”

Agar tidak berada dalam area targetnya, mereka berdua terbang tanpa henti dan berusaha mendekati monster itu. Tapi Monster Battleship itu hanyalah sekumpulan senjata besar. Mereka dihadang oleh tembakan meriam laser.

Taiga: “Gawat! Persenjataannya itu terlalu kuat!”

Color timer milik Taiga mulai berkedip dan mengeluarkan suara peringatan.

Andro Ales: “Taiga! Dengarkan aku baik baik. Aku akan bertaruh untuk mengeluarkan semua energiku kepada benda itu! Jika itu gagal, kau pergilah dari sini. Mengerti?!”