8-BULLY

48 39 5
                                    

"Inget jangan main sama laki laki lagi ,awas kalau main lagi ,pulang sekolah papa jemput ,satu minggu ini gak ada main ,diem dirumah!,paham!" bentak papa Kaisya saat tiba di sekolah Kaisya.

"Iya pa" ujar Kaisya dengan suara takut sembari turun dari mobil papa nya.mobil papa nya menghilang dari pandangan Kaisya.Kaisya berjalan menuju kelas nya dengan langkah kaki lemas tak berdaya.karena dia tak fokus Kaisya menabrak Nikita sang ratu bully sekolah.

"Heh lo jalan pake mata,bukan nya cuma ngelamun" bentak Nikita.

"Iya nih berani banget sama Nikita" Ucap Syifa sang sahabat setia ratu bully mengompori.

"Sorry gw gak lihat" ujar Kaisya dan melengos begitu saja sehingga kemarahan Nikita menjadi jadi.

"Eh elu jangan belagu, pake ngelengos gitu aja" ketus Nikita sembari menarik tangan Kaisya sangat kencang sehingga Kaisya kesakitan.

"Lepasin gw!" ujar Kaisya mencoba melepaskan tangan nya.

"Gw gak akan lepasin lo sebelum minta maap sama gw" ketus Nikita.

"kan gw udah tadi"ketus Kaisya.

"Eh dia nyolot nik" Ucap Syifa mengompori keadaan.

"Lo gak usah ngomporin bangsat" bentak Kaisya.

"Eh dia berani ngelawan nik,hajar ajaa"suara Syifa semakin mengompori keadaan sehingga banyak siswa yang melihat nya.

"Eh elu jangan songong bangsat"Ucap Nikita sembari menjambak rambut Kaisya.

"oke oke,gw minta maap iya gw salah, sekarang lepasin gw"ujar Kaisya.

"Gak semudah itu lo lepas dari Nikita"Ucap Nikita sembari tersenyum sinis.

"terus gw harus ngapain"Ucap Kaisya malas.

"Lo harus jongkok minta maap sama gw" ujar Nikita melepaskan jambakan nya.

"Apa?? Gw harus jongkok??,kesurupan lo masalah dikit aja masa harus jongkok minta maap ,gw punya harga diri kali bangsat ,buat apa gw minta maap sama lo orang gak sengaja kok!" ketus Kaisya.

"Berani lo sama Gw!" ujar Nikita sembari mengangkat tangan nya dannn hampir saja Nikita akan menampar Kaisya tetapi tangan Nikita di tungkas oleh Azka sehingga Nikita tak jadi menampar Kaisya.

"Berani nya lo bully orang" ujar Azka ketus.

"Lepasin aku kaa" ujar Nikita sok baik.

"Gw gak akan lepasin lo sebelum lo minta maap dulu sama key!" bentak Azka.

"Kaisya aku minta maap yak" ujar Nikita dengan nada malas.

"Oke gw maapin ,tapi inget lain kali kalau lo masih berani bully siswa lagi gw gak bakal maapin lo"ketus Kaisya.

"key inget gw gak bakal lupain masalah ini,masalah kita belum selesai!" ujar Nikita di dalam hati nya.

"Syif cabut!" ujar Nikita.Nikita dan Syifa beranjak dari sana dengan keadaan malu.

"Kamu gak apa apa?" Ucap Azka sembari meneliti setiap tubuh Kaisya.

"Gw gak apa apa" ujar Kaisya sembari melengos begitu saja.

"Key tunggu" Ucap Azka sembari berlari menuju Kaisya.Kaisya dan Azka masuk ke kelas mereka dan duduk di kursi masing masing.

"Key lo nggak apa apa?"Ucap Ayra yang sudah duduk di samping Kaisya

"nggak kok gw gak apa apa"ujar Kaisya

"Iya, kata nya lo di bully sama si Nikita. Baru aja kita mau nyamper in lo tapi lo udah ada di sini" cemas Lisa.

I Love You And HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang