ꔷ──☁||18||☁──ꔷ

8.1K 1K 299
                                    

!¡ warning Typo, OutOfChara. Don't forget to vote, share, comment.
“Kalian ingin latihan atau ber mesra an?!” seru seorang tamu tak diundang. Genya dan (y/n) sontak menoleh.
“K-kak ! Ini tak seperti yang kau lihat!” seru genya dengan wajah memerah
Sementara (y/n) hanya mengembungkan pipi nya lalu memasang flat face “kenapa? Kau cemburu?” tanya (y/n)

“Tentu saja tidak bodoh! Untuk apa a-aku cemburu!” jawab orang itu yang tak lain adalah sanemi.
‘bodoh, bilang nya gak cemburu padahal cemburu, tuh lihat pipi nya memerah. Eh? Dia cemburu? EH?’ (y/n) mendadak ikutan ngeblush.

(Y/n) langsung bangkit dari pangkuan genya dan duduk di sebelahnya, begitu pula Sanemi. “untuk apa kau kesini?” tanya (y/n) sambil menatap Sanemi. Sanemi hanya mengalihkan pandangan nya lalu mengucapkan sesuatu “aku minta maaf.”
“wow” (y/n) sudah menduga sanemi akan meminta maaf ke genya.  Oleh karena itu ia membawa genya jauh dari tempat pelatihan.

“e-eh?” genya terkejut mendengar perkataan itu, sudah lama ia tak mendengar kata itu. Sejak dia dan kakaknya kehilangan keluarga mereka.

Greb sanemi memeluk nya. “aku takut kau berubah menjadi iblis saat kau berkata kau memakan iblis. Aku tak ingin tersiksa dengan melihat adik ku menjadi iblis.” gumam nya dengan nada bergetar. Sementara (y/n) hanya memperhatikan adegan kakak beradik di depan nya.

“k-kak... Aku.. ” genya meneteskan air mata lalu memeluk balik kakak nya. “ aku menyayangi mu, kak” seru nya. (Y/n) hanya tersenyum lalu menghela nafas. “aku tahu kau takut kehilangan genya, Dasar codetan tsundere ubanan” ucapnya sembari menatap adegan kakak beradik di depan nya.

“diam kau.” balas sanemi.
“kalau terlalu lama disini siapa yang akan melatih para pemburu iblis itu hei~?” (y/n) berdiri lalu menatap mereka berdua. Sanemi melepaskan pelukan nya, begitu pula genya.

(Y/n) pun mulai berjalan pergi dari tempat itu , begitu pula Shinazugawa bersaudara.
Namun tiba tiba Sanemi menghentikan langkahnya. “Hei, (y/n). Ada yang ingin ku bicarakan.”
“apa?” (y/n) menoleh ke arah sanemi, sebelum Sanemi mengucapkan sesuatu yang tak ia duga.

***

“...” (y/n) memeluk tiang rumah.
Sementara Sanemi bersandar di tiang rumah yang berbeda. Dan wajah kedua orang itu memerah.
Sementara genya duduk di tengah hanya tersenyum melihat tingkah laku kakak dan 'Calon kakak iparnya.

***

Hari demi hari berlalu, minggu demi minggu di lewati. Genya dan Tanjiro juga yang lain sekarang sudah sampai latihan akhir, latihan nya Himejima-san.

Tampaknya hampir semua pemburu iblis menyerah di pelatihan milik himejima-san, terkecuali trio kamaboko begitu pula dengan genya.
Disaat Tanjiro dan Genya sempat berbincang bincang sebentar, setelah itu Tanjiro pergi untuk istirahat. Namun tanpa ia sadari ada sepasang mata yang menatapnya.

[ di tempat lain ].
tuan, aku sudah menemukan Satu orang lagi, saya sudah mengetahui 60% tempat para pemburu iblis, namun belum juga menemukan lokasi sang gadis yang menaklukan matahari” ucap seorang wanita iblis yang memegang Biwa.

“Kerja bagus Nakime, kau berkembang melebihi perkiraan ku,” ujar seseorang dengan surai hitam pekat yang sedang memegang map.
“sekarang coba lokasi sebelah sini.” perintah nya sembari menunjuk ke lokasi di map.
“baiklah, tuan.”

“Nezuko, Ubuyashiki. Tunggu aku.” gumam nya dengan seringai an licik.
[ - bersambung - ]

-------------------------------------------
Q : thor, kok chapter kali ini pendek?
A : sebentar lagi kan mau arc perang besar besaran jadi chapter kali ini buat mengakhiri arc sekarang dan memulai arc yg baru sekian.
Q : thor, si nemi bilang apa ke (y/n)
A : rahasia.
         sekian, mungkin chapter selanjutnya akan saya usahakan lebih panjang dan terimakasih sudah mau menunggu cerita ini up! Btw yang nebak kalau itu Mui tebakan kalian salah ya~
Oh iya! Ada bonus chapter sebelum new Arc.
-------------------------------------------
Bonus chapter :
     Gedubrak! Semua pemburu iblis melotot ke arah (y/n) dan Sanemi. Sanemi terjatuh ke atas tubuh (y/n) sehingga posisi nya seperti sedang meng-kabedon gadis itu.
“EH?”
“EH??” kedua nya terkejut apalagi dengan posisi wajah yang sangat dekat.
(Y/n) memalingkan wajahnya. Sedangkan Sanemi tak dapat bergerak karena bingung, terkejut, malu.

“Tokitou-sama dan Shinazugawa-sama pacaran!” teriak salah satu pemburu iblis
    “HOI JANGAN ASAL BICARA!” Teriak (y/n). Dan bodoh nya pemburu iblis lain seperti nya percaya. BRAKK. Pintu di banting keras, tampak seseorang dengan penampilan yang sama persis dengan (y/n) masuk ke ruangan itu namun dengan aura mengerikan.

Sanemi... Beraninya kau..” ia menarik nichirin nya dan menatap lelaki dengan surai putih yang menindih adiknya.
“OI INI TAK SEPERTI YANG KAU LI—”
KUBUNUH KAU” ia berlari cepat. Sehingga Sanemi dan Muichiro melakukan kejar kejaran kurang lebih setengah hari.
[ selesai. ]

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 12, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Muichiro sister [Kimetsu no yaiba x readers]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang