Aku merindu seperti awan yang tak mampu membendung setetes air hujan ,, lalu menjadikannya deras tak terbendung . Bahkan ia tak dapat menenangkan angin yang riuh ketika kau tak juga membaca tanda kerinduan , Ingin ku apakan rindu yang semakin hari semakin semarak saja ingin menjadi temu. ?
_____
Sebentar saja
Bukan maksudku ingin mengusik .
Sebab nanti ,,
Rinduku tak tahu malu perihal tentangmu dan semua isi kepala yang tak sabar ingin di beri obat penenang .
Ia seenaknya saja berkata seperti ini Hai luka apa kabar?
Aku rindu .
Yahh , rindu memang tidak tahu malu !
Ia tak mau hilang meski ia pura pura mati sekalipun .
Andai kau tau saja soreku tak pernah se sorak ini pada tiap tetes harap yang begitu tenangnya namamu ku rapalkan dalam bait alunan sendu semesta.
Terdengar indah bukan ?
Ku harap Semesta tak bersedih,
Semesta sedang tak ingin bermain main kali ini,
Karena rindu selalu menjadi alasan "ada" bagi jiwa yang sedang mati suri .
Ingin kembali di hidupkan
Pada relung jiwa yang paling palung .Sore itu kau dan semua tentangmu tentu saja akan seperti ini ,
Di sore hari yang rindu pada senja.~Desemberbercerita~
KAMU SEDANG MEMBACA
Desember bercerita
Poezieselalu ada rintik dalam sebuah rindu .. selamat datang di perjalanan sebuah bulan yang selalu membawa rintik di setiap ingatannya ... berharap ada pelangi di bulan itu .. nyatanya pelangi pun enggan berlama" di bulan itu ... "desember bercerita "...