Sebelum kalian baca cerita ini?
Aku mau kasih tau kalau cerita ini hanya sampai 12 Chapter. Selebihnya akan di pindahkan ke versi PDF.
Dan untuk kalian yang mau baca PDF-nya secara langsung?
Kalian bisa pesan melalui :
- Instagram : gsnctarea_ (Dm Insta)
- Whastapp : 085777297491 (Only Chat)
Dengan Format Pembelian :
Judul PDF :
Alamat Email :
Bukti Transaksi :
Pembayaran melalui :
oBCA : 5750675559 an. Khairani Azzahra
oCimb Niaga : 705278454300 an. Khairani Azzahra
oShopee Pay : 0815-1392-6010 (+Rp.3.000 u/ biaya admin)
oOVO : 0815-1392-6010 (+Rp. 3.000 u/ Biaya Admin
oDANA : 0815-1392-6010 (+Rp. 3.000 u/ Biaya Admin)
Warning! Pdf akan dikirim apabila Bukti Transfer sudah dikirim!
Harga PDF : Rp. 65.000
Halaman PDF : 158 halaman.
***
"Aku menyukai Jeno." Ucapan yang keluar dari mulut gadis mungil mampu membuat lelaki tampan mematung.
"Na! Aku menyukai Jeno, ah mencintai Lee Jeno lebih tepatnya." Ucap Renjun sekali lagi.
"Na! Na Jaemin!" Tegur Renjun karena Jaemin tak menanggapinya.
"Ah, selamat." Sentak Jaemin yang membuat Renjun tersenyum.
"Loh Na, kamu kenapa tau kalo aku udah pacaran? Padahal aku baru bilang kalo aku menyukai Lee Jeno." Gumam Renjun.
Jaemin mengedihkan bahunya. "Hanya saja aku ingin mengucapkan selamat. Sejak kapan?" Tanya Jaemin.
Renjun berfikir sejenak. "Em~~~ seminggu yang lalu." Jawab Renjun.
"Dan kau baru kasih tau sekarang?" Protes Jaemin.
Renjun tertawa. "Mian, Jeno tidak mau hubungan kami diumbar. Tapi, sehubung kamu sahabat aku? Aku tidak bisa menyembunyikannya darimu."
'Sahabat? Ah aku lupa kalau aku bersahabat dengan Renjun.' Guman Jaemin.
"Na! Kamu kenapa melamun terus sih?" Tanya Renjun.
"Ani, ayo pulang!" Ajak Jaemin menggandeng tangan Renjun untuk pulang bersama.
Dengan senang hati Renjun membalas uluran tangan Jaemin dan mereka pun berjalan menuju parkiran bersama dan pulang bersama.
"Nanti malem jadi?" Tanya Jaemin kepada Renjun sebelum masuk kerumahnya.
Renjun mengangguk antusias. "Jadi dong! Kan lo udah janji pengen beliin gue boneka Moomin." Jawab Renjun.
Jaemin mengangguk, mengusap pucuk kepala Renjun sebelum mereka masuk kedalam rumah masing-masing.
Ya, Renjun dan Jaemin adalah sahabat sedari kecil, semenjak orang tua Renjun pindah disebelah rumah Jaemin.
"Nana udah pulang?" Tanya Jungwoo menghampiri Jaemin yang duduk diruang tamu dengan tidak bersemangat dengan membawa segelas es teh manis untuk Jaemin.
Jungwoo memberikan es teh manis itu ke Jaemin dan Jaemin langsung meminumnya. "Kenapa kamu lesuh gitu sayang? Capek banget ya disekolah?" Tanya Jungwoo yang masih memperhatikan Jaemin.
Jaemin menggeleng. "Tidak kok Eomma." Jawab Jaemin.
"Renjun?" Tebak Jungwoo yang membuat Jaemin kaget menatap Jungwoo.
"Na, Nana itu anaknya Eomma, Eomma tau kalo Nana sudah suka sama Renjun sejak lama." Jelas Jungwoo.
Jaemin mendecak, merebahkan tubuhnya diatas pangkuan paha Jungwoo. "Kenapa sayang?" Tanya Jungwoo seraya mengelus dan menyisir rambut Jaemin menggunakan kedua tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY (INTROVET) BOYFRIEND - JAEMREN (DONE)
FanfictionCERITA INI KHUSUS RENMIN/JAEMREN SHIPPER! BAGI KALIAN YANG TIDAK SUKA SHIPPER INI? DILARANG UNTUK MEMBACA, MENGHUJAT, SERTA MENGKRITIK oNEGATIF DI KOLOM KOMENTAR MAUPUN DIKEHIDUPAN NYATA PARA MEMBER, BAIK NA JAEMIN DAN HUANG RENJUN! *** Teman? Sahab...
