Seongdong Gu, South Korea,
17.7 KM From Namyangju portWaktu menunjukan pukul 8 malam waktu Korea Selatan, langit sudah sepenuhnya gelap membuat kemampuan pengelihatan mereka menurun.
Mereka memasuki wilayah perumahan sederhana, ada banyak perumahan tradisional dan modern terjejer rapih di samping jalan, sayangnya banyak yang sudah hancur dan banyak mayat tergeletak disana.
Sepertinya undead di daerah ini tidak sebanyak di Seoul, buktinya mereka tidak menemukan satupun undead disini. Mungkin karena tak ada lagi manusia tersisa disini, sehingga para undead itu pergi.
"Baunya gila" gumam Soobin.
Mereka mencium bau busuk yang menusuk indra penciuman mereka, tentu saja bau itu berasal dari darah dan mayat yang mulai membusuk yang menghiasi jalan yang mereka lewati.
-ᴜɴᴅᴇᴀᴅ-
Mereka memutuskan untuk mencari tempat bermalam, Seokjin melihat sebuah rumah yang sepertinya belum terlalu hancur. Ia menghentikan mobilnya tepat di rumah sederhana itu.
Kedelapan pemuda itu turun dari mobil dengan perlahan agar tak memunculkan suara, Seokjin membuka pintu rumah itu.
"Astaga! Bikin kaget aja!" gumamnya sekecil mungkin. Ia menendang mayat laki-laki yang mengahalangi pintu masuk.
"Oh my god" gumam Kai, ia akan muntah jika melihat mayat terus seperti ini.
Jungkook dan Jimin mengeluarkan mayat pria tadi agar tidak merusak pemandangan mereka.
Rumah ini bisa dibilang masih cukup layak untuk dihuni semalam, meskipun isinya sudah berantakan kemana-mana.
"Oi bantu aku" ucap Jimin yang sedang mendorong meja untuk menahan pintu masuk. Yeonjun dan Taehyun langsung membantunya.
"Kaca jendelanya pecah, bagaimana jika mereka menemukan kita?" tanya Soobin.
"Kita akan menutupnya. Kita juga sebaiknya tidur di lantai dua" jelas Seokjin lalu meminta Soobin membantunya mendorong lemari yang cukup tinggi untuk menutup jendelanya.
Setelah memastikan semua akses masuk tertutup mereka semua naik ke lantai dua dan berkumpul di satu kamar. Akhirnya mereka bisa berkenalan satu sama lain.
"Oh iya, bagaimana kau tau mereka akan datang? Padahal kami tidak mendengar suara apapun" tanya Kai pada Taehyun.
"Entahlah, aku mendengar suara mobil walaupun samar-samar" jelas Taehyun.
Jimin menatap Taehyun curiga.
Pemuda itu mengeluarkan silet dan dengan cepat menggoreskannya ke pipi Taehyun.
"ARGHH" Taehyun langsung menarik kerah Jimin hendak menyerangnya, tapi ia langsung tersadar dan melepas cengkramannya.
Goresan yang diciptakan Jimin langsung menghilang dari pipinya, bahkan tidak meninggalkan bekas.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNDEAD | BTXT
Fanfiction[COMPLETED] [16+] Tahun 2020 Korea Selatan dilanda virus misterus yang membuat manusia menjadi seorang Undead atau lebih dikenal dengan Zombie. Kelima pemuda itu bertemu tanpa sengaja dan harus bertahan hidup. Dapatkah mereka bertahan? Start : FEB 2...