Beberapa bulan kemudian
"Spadaaa" Teriak Yunho yang langsung masuk kerumah Seonghwa tanpa mengetuk. Berasa milik sendiri memang. Mingi mengekor dibelakangnya. Sudah menjadi agenda harian setelah beberapa bulan Mingi tinggal dikomplek yang sama. Seperti biasa Mingi dan Yunho akan datang untuk makan malam bersama. Tidak lupa Mingi akan membawa beberapa makan seperti pizza atau dessert dan Yunho ya.. membawa dirinya.
Kehadiran mereka disambut dengan Jongho yang kali ini membantu Seonghwa dan San yang duduk dengan kakinya memanjang di atas meja makan.
"San kaki nya" Ucap Seonghwa dan San hanya mendengus tanpa menurunkan kakinya
"Dia ngapa?" tanya Mingi
"Biasalah dikacangin Wooyoung pasti" jawab Yunho. Wooyoung akhir-akhir ini memang sering pergi dan jarang menemani San. Ia sering pergi Bersama teman-temannya sesama anak semester 6. San sendiri yang semester 8 akibat Seonghwa yang kecepetan memasukan San ke perkuliahan.
San tengah mengscroll social medianya hingga ia lagi-lagi foto Wooyoung dengan teman seangkatnnya Wooyoung bernama Seo Changbin. Dalam beberapa bulan terakhir Wooyoung beberapa pergi dengannya dan berkali-kali pula posting foto dengan lelaki itu. Hal ini membuat San kadang kesal namun Wooyoung selalu berkata mereka hanya berteman.
Ia pun segera mengirimkan pesan ke Wooyoung untuk mengajaknya makan malam seperti biasa.
San
Woo diajak Kak Seonghwa makan nih dirumah||
Tentu saja san hanya menggunakan nama Seonghwa untuk mencari alasan
Wooyoung
||Tolong bilangin kak hwa aku lagi pergi keluar
San
Changbin lagi?||
Wooyoung
||Ngga kok aku pergi sama Yeonjun
San
Siapa lagi itu?||
Read
'Sial di read doang' batin San
"Ho, Yeonjun tuh siapa?" tanya San dengan nada agak kesal. Jongho berusaha mengingat-ngingat.
"Oh itu temennya Wooyoung. Jarang kelas bareng sih. Ngapa?" Jongho membawa masakan yang sudah matang ke meja makan. San hanya menggeleng
Seonghwa membantu Jongho menata meja makan sembari mendorong kaki San untuk turun dari meja. Sendangkan Mingi dan Yunho mengambil beberapa beer untuk menemani makan malam mereka kali ini. Setelah semuanya siap, mereka segera menyantap makan malam ditemani obrolan santai.
Handphone Jongho tiba-tiba bergetar, menampilkan notifikasi Yeosang yang menelefon. Jongho hanya melihat sekilas lalu membiarkannya ter-reject dengan sendirinya.
"Kok ga diangkat?" Tanya Seonghwa
"Nanti aja" Jawab Jongho singkat
"Pasti nanyain soal beasiswa itu lagi ya?" Celetuk San yang dibalas tatapan tajam dari Jongho. Beasiswa ini sudah di rahasiakan dari Seonghwa berbulan-bulan hanya untuk di bocorkan San karena iseng aja. San tau Jongho akan marah jika Seonghwa tau Jongho akan menolak beasiswa itu.
"Beasiswa?" Seonghwa menatap Jongho meminta penjelasan
"It's nothing kak hwa. Anyway gimana kerjaan kak Mingi?" Mingi tercengang. Tiba-tiba dijadikan topik pengganti
"Aman kok semua" Mingi menjawab singkat
"Choi Jongho don't try to change the subject" Seonghwa sudah menggunakan nada berwibawanya. Membuat Jongho tidak berani kalau tidak menjawab
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUST. || ATEEZ
De Todo"Semua ini terjadi karena keegoisan kamu,Hongjoong" Hubungan penuh ego Hongjoong dan Seonghwa "Jadi selama ini lu pikir gw apaan Woo?" Permainan perasaan Wooyoung dengan San "Jatuh cinta sendirian itu ngga enak Mingi" Cinta bertepuk sebelah tangan d...