Your True Colour (RisaPon)

7

Yui POV

Terlalu lama terbaring lemah di ranjang rumah sakit memang membosankan. Selalu mencium bau yang tak sedap dari obat, mengkonsumsi makanan yang rasanya sangat hambar, dan selang infus yang selalu menempel di tangan, menjengkelkan bukan? Itulah yang aku rasakan sekarang.

Sudah 2 hari lamanya aku dirawat di rumah sakit, waktu terasa sangat lama ketika berada disini. Tapi aku senang waktu berjalan lama, karena Risa selalu menemani ku ketika jam pulang sekolah selesai. Dia tidak pernah absen menjenguk dan memberi ku cokelat setiap harinya, ah... aku bersyukur bisa sakit. 

"Keadaan nya sudah mulai membaik, kondisi fisik dan stamina nya sudah mulai stabil, mungkin besok ia sudah di perbolehkan untuk pulang." Ucap dokter yang sedang berbincang dengan kedua orang tua ku.

"Yokatta, arigatou gozaimashita" Jawab okaasan.

"Jangan khawatir Kobayashi-san, kalau begitu saya permisi dulu" Pamit dokter sambil tersenyum.

Otousan yang berada di samping pun langsung memelukku sambil menepuk-nepuk bahuku. Mereka senang karena aku sudah mulai pulih. Karena besok aku sudah boleh pulang, mereka berdua membantuku mengemasi barang-barang.

Line~♪

Berisa

13:50

Yui gomen ne. Aku ada jadwal pemotretan,

jadi aku akan sedikit telat menjenguk mu.

Jangan lupa istirahat, minum obat dan makan yang banyak ya~!

Bai bai (aku sangat cerewet)

13:51

Hai, matteruyo! 

Semoga berhasil~!!

"Astaga dia sangat menggemaskan" Gumam ku. Aku segera menaruh handphone dan membaca buku yang dibawakan oleh okaasan. 

Karena sudah jam 3, otousan dan okaasan bersiap-siap untuk berangkat kerja. Mereka hanya mengambil cuti beberapa jam saja, untuk melihat keadaanku.

"Yui~, okasaan dan otousan berangkat kerja dulu, telepon kami kalau ada apa-apa. Jangan lupa minum obat ya~" Cium okaasan ke keningku.

"Ittekimasu!" Ucap otousan.

"Hai~ itterasshai".

Aku lanjut membaca buku ku, ketika sedang asik membaca tidak lama kemudian Neru datang dengan membawa buah-buahan untuk ku. Dia tersenyum manis ketika membuka pintu.

"Yui~ apakah kau sudah mendingan?" Tanya Neru sambil meletakkan buah tangannya di meja.

"Un, aku sudah merasa baikan"

"Yang lain masih sibuk mengurus festival, jadi mereka menyuruhku datang menjenguk"

"Ohhh, tidak terasa tinggal satu minggu lagi"

"Ya, kita kewalahan karna gak ada Yui-chan yang bantuin~" Sedih Neru

"Hehehe, maaf ya" 

"Malah ketawa lagi"

Kami asik mengobrol sambil menonton dorama yang ada di tv. Aku sudah mengenal Neru sejak kami berada di sekolah dasar, orang tua kami bahkan sering jalan-jalan bersama. Dia sangat ramah dan hangat kepada sekelilingnya itulah pesona yang dimiliki Neru, membuat semua orang suka kepada dirinya.

"Oh iya Yui, waktu itu kamu ngedate ya sama Risa?" Tanya Neru

"Eh? g-gak kok. Kita jalan-jalan doang"