🎑I LOVE YOU 44🎑✔

3.1K 191 6
                                    

Happy reading

Hari ini bela sudah di perbolehkan pulang setelah satu minggu di rawat di rumah sakit.

Bela masih mempertahankan kebohongannya kalau dia masih amnesia kecuali sisi yang sudah tau kebenarannya.

Skip

Bela dan keluarganya mulai memasuki mansion,sebelum itu ada tulisan seperti penyambutan untuk kepulangannya ke mansion.

WELCOME BACK PRINCESS BELA

"Ini kalian yang bikin?"tanya bela

"Iya dong,spesial untuk putri kesayangan papi"ucap papi bela

"Putri aku juga pi"ucap mami tak mau kalah

"Udah udah,dia princess keluarga ini jangan ribut deh"ucap andra lalu membawa bela ke ruang keluarga

Andra mengambil foto kecil bela yang sedang bersamanya dan memperlihatkannya ke bela berharap bela mengingatnya.

"Dek lihat deh lo ingat foto ini,lo lucu deh"ucap andra

Bela pun menatap foto itu,tentu saja bela mengingatnya.Foto itu memperlihatkannya sedang makan es krim dan andra yang tersenyum di sebelahnya.

Mana mungkin bela lupa bang batin bela mencoba kuat karena iya juga merasa sedih membohongin keluarganya begini

"Gue gak ingat"ucap bela datar

Memang semenjak di nyatakan amnesia sikap bela dengan orang lain termasuk keluarganya sedikit dingin dan datar tapi keluarga bela memakhluminya.

"Kalau ini kamu ingat,ini bela,sasa,dan tata kecil,inget gak"ucap andra

"Enggak"jawab bela

"Shhh"lanjut bela berpura pura meringis karena iya tak tahan untuk menahan air matanya tak keluar

"Dek lo gak papa kan,sakit ya kepalanya,abang anter ke kamar ya"ucap andra

"Iya,andra antar bela ke kamar aja jangan terlalu maksain untuk mengingat semuanya"ucap mami sedih

"Iya mi"ucap andra lalu membawa bela ke kamar bela

"Pi gimana ini mami pengen bela ingat lagi,mami pengen bela gak dingin lagi sama kita.Mami merasa kita seperti orang lain untuk bela"ucap maminya bela terisak

Tanpa mereka sadar bela masih mendengarnya di ujung tangga sampai akhirnya air mata itu benar benar tak bisa bela tampung lalu air mata itu keluar dengan sendirinya.

Tes

Tetesan air mata itu mengenai tangan andra.

"Dek lo kenapa?kok nangis"ucap andra menghentikan langkahnya

Bela menatap abangnya itu sendu.

"Maaf,gue ngerepotin kalian tapi gue akan mencoba mengingat semuanya tapi jangan khawatirin gue kayak gini"ucap bela

Andra memeluk bela dan mengelus punggung bela memberi kenyamanan.

"Kita tunggu lo sampai semua kembali seperti semula"ucap andra

Dan semoga gue masih bersama kalian setelah ini batin bela sendu

Skip

"Hmm?"tanya seseorang

"Saya sudah menemukan pelakunya tuan"ucap orang di seberang sana

"Tangkap dan bawa dia ke ruang bawah tanah"ucap orang itu dingin

"Baik tuan"ucap orang seberang sana

Tut tut

"Lo akan bayar semua dengan apa yang udah lo perbuat ke cewek gue,gue yang akan bunuh lo dengan tangan gue ini"ucap orang itu

I LOVE YOU✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang