𝐓𝐡𝐞 𝐋𝐢𝐠𝐡𝐭

13

Paginya kulihat Right Arm berantakan, tak seperti pertama kali aku datang.

Aku hanya diam, memikirkan Minho dan Minho.

Aku terus melamun.

"Cindy, ingat jika aku sudah mati dahulu, aku akan terus mencintaimu, kau cinta pertama dan terakhirku" -Minho.

"Oh Shut up Minho, kau akan tetap bersamaku, kita berdua akan tetap hidup" -Cindy.

"Ya jika tidak? Takdir tak ada yang mengetahuinya Cindy" -Minho.

"Kalau begitu, biarkan aku yang mengatur takdirmu" -Cindy.

Minho tertawa ia mengacak-acak rambut Cindy, ia sangat gemas dengan Cindy.

"Kau tahu cin, kau satu-satunya perempuan yang bisa membuatku tersenyum, selama aku di Glade. Aku tak pernah sebahagia ini"

"...Tuhan tahu aku mencintaimu, jadi kau datang ke Glade" -Minho.

"Aku juga mencintaimu, min. Berjanji lah jangan menghilang dariku dan jadi meninggalkan ku sendirian, oke?" -Cindy.

Minho memberikan Cindy jari kelingking nya.

"Aku janji" -Minho.

Lamunan ku pecah ketika Brenda duduk disebelahku dan memanggil namaku.

"Cindy, bagaimana aku bisa menghibur mu ya? Tenanglah oke? Kita akan kembali dan kau akan segera bertemu dengan Minho, oke?" Kata Brenda.

"I can't see him, again. Keparat itu telah menculiknya, akan susah ia keluar dari sana sendirian" jawabku dan aku meneteskan air mata dan itu membuat Brenda langsung memelukku dan mengelus punggungku.

Thomas dan Newt mereka mencari persediaan ini.

Frypan, syukurlah dia masih hidup, dia ada disamping ku sekarang. Ia juga ikut menghibur ku.

Namun nihil. Tak ada yang bisa membuatku tersenyum.

"Apa yang kita lakukan sekarang?" Tanya Frypan.

"Sekarang kita, kumpulkan yang tersisa" jawab Vince.

"...kita susuan rencana dan bawa kalian ketempat yang aman"

Lalu Vince berdiri dan melihat kearah lain, "Dan kita mulai dari awal, kurasa" kata Vince.

"Aku tak akan pergi dengan kalian" kata Thomas, ia berdiri dengan mengalungkan tasnya.

"Apa?" Tanya Vince.

"Aku sudah berjanji kepada Minho, aku tak akan meninggalkannya dan aku harus membawanya" jawab Thomas.

"Hei, nak. Lihatlah sekelilingmu. WCKD baru saja menghancurkan mu" kata Vince.

"...apa yang kau pikirkan dikepalamu?"

"Aku tak minta siapapun untuk ikut denganku" kata Thomas.

"Thomas, dengarkan aku. Aku mengenal Minho untuk waktu yang lama sejauh yang ku ingat" kata Newt.

"...jadi, jika ada cara kita bisa menolongnya. Percayalah padaku. Aku akan selalu berdiri disampingnya"

Aku turut berdiri diikuti oleh Jorge dan Brenda.

"...ini apa yang kau bicarakan? Itu tidak mungkin" lanjut Newt.

"Lebih seperti bunuh diri" kata Jorge.