𝐓𝐡𝐞 𝐋𝐢𝐠𝐡𝐭

15

Kami terus menunggu Thomas, Gally dan Newt.

Aku terus mondar mandir kesana dan kemari.

"Cindy, tolong duduklah aku pusing melihatmu mondar mandir" kata Jorge.

Aku berhenti dari jalanku, "Bagaimana bisa? Thomas, Gally dan Newt adalah teman lamaku" jawabku.

Aku duduk disebelah Frypan, hanya dia teman lamaku yang ada disini.

"...aku takut jika mereka gagal, kau tahu sendiri kan bagaimana sifat Janson? Dia menyebalkan akan selalu menyebalkan"

"...selama aku berumur 5 tahun aku selalu diberikan suntikan ini itu, apakah itu menyenangkan? Tentu tidak"

Brenda mengelus-elus punggungku.

"Tenanglah oke, tenang. Mereka bertiga akan baik-baik saja" kata Brenda.

Aku memejamkan mataku sebentar lalu keluarlah air mataku.

•••

"Tidak, pasti ada jalan lain" kata Thomas.

Mereka kembali kesini, mereka sudah mengetahui jalannya.

"Seperti apa? Kau sudah lihat gedungnya, dia satu-satunya jalan masuk kita" jawab Gally.

"Kupikir dia bisa membantu" kata Thomas.

"Aku tak berencana meminta izinnya" kata Gally.

"Apa aku melewatkan sesuatu?" Tanyaku dan Brenda.

"Dia gadis sama yang menghianati kita, kan?"Kataku.

"...si brengsek yang sama"

"Aku suka dia" Gally menunjuk kepadaku.

"Apa yang terjadi?" Kataku.

"Tunggu, kau takut pacarmu terluka?" Tanya Newt.

Mereka sudah berpacaran? Sejak kapan? What the hell.

"...ini tak soal menyelamatkan Minho, benar kan?"

Newt kali ini benar-benar marah dengan Thomas, aku setuju dengan Newt. Ia tak berani melukai si brengsek itu, karena si brengsek itu adalah pacarnya.

"Newt, apa yang kau maksud?" Tanya Thomas ke Newt.

"Teresa, itulah penyebab awal Minho di culik, sekarang kita punya kesempatan merebutnya lagi" kata Newt.

Newt menghampiri Thomas dengan amarahnya itu.

"Newt, sudah cukup" kataku.

"Diam, Cindy" kata Newt, aku terkejut ia berani membentak ku.

"...lalu apa? Kau tak mau melakukannya karena ada Teresa? Karena dalam lubuk hatimu kau masih peduli padanya, kan? Akuilah!" Lanjut Newt.

"Newt, aku—"

"Jangan berbohong padaku!" Neww mendorong tubuh Thomas ke tembok.

"...jangan berbohong padaku!"

Sungguh Newt, dia kenapa?