Happy Reading;)
Typo bertebaran..
~
~
~
~*****
"SELAMAT PAGI ABANG" Teriak Rissa sambil menuruni tangga
"Pagi dek jangan teriak nanti tenggorokan kamu sakit" Ucap Varo lembut
"Maaf kak" Balas Rissa menunduk
"Iya, udah makan" Perintah Varo
"Iya bang, eh mama sama papa kapan pulang bang. Rissa kangen banget soalnya" Tanya Rissa
"Besok dek" Jawab Varo
"Nanti kamu berangkat bareng kakak ya" Lanjut Varo
"Iya kak" Jawab Rissa. Lalu mereka menghabiskan makanannya.
"Rissa udah bang. Abang udah belum?" Tanya Rissa
"Udah kok, ayo berangkat" Ujar Varo sambil menarik tangan Rissa dengan lembut
Lalu mereka menuju garasi, dan segera memasuki mobil.
Ya Varo hari ini sekolah menggunakan mobil, karena dia takut musuhnya tau kalau dia mempunyai adik.
Itu bisa berbahaya bagi geng Venus.Didalam mobil hanya ada lantunan musik, mereka berdua sama-sama diam. Sampai akhirnya suara Rissa memecah keheningan
"Bang nanti turunin Rissa di halte aja ya bang" Ujar Rissa
"Kenapa?" Tanya Varo"Ishh. Nanti kalau abang nganter aku sampai parkiran yang ada aku dibully sama fans fanatik abang" Kesal Rissa
"Ohh. Iya ya, yaudah nih udah sampai kamu jalan dulu aja dek" Titah Varo
"Iya bang. Nanti abang hati-hati ya" Ucap Rissa
"Harusnya abang yang bilang gitu. Udah kamu hati-hati ya" Balas Varo dengan tersenyum hangat
"Iya bang, dadah" Ucap Rissa riang.
Lalu Rissa keluar dari mobil menuju sekolahnya dengan berjalan kaki.Halte dengan sekolahnya lumayan dekat jadi Rissa tidak terlalu capek.
Saat ini Rissa sudah sampai di gerbang sekolah.
Dia berjalan melewati parkiran. Di parkiran dia bisa melihat teman-teman abangnya."Selamat pagi degem" Sapa Leon riang kepada Rissa
"Pagi juga kak" Balas Rissa
"Kamu tadi sekolah naik apa?" Tanya Raffa
"Aku tadi bareng bang Varo" Jawab Rissa
"Loh la Varonya mana?" Bingung Adit
"Tadi aku suruh bang Varo untuk nurunin aku di halte. Karena kau gak mau di serbu sama fans fanatik nya bang Varo" Jelas Rissa.
Yang mendalatkan anggukan dari Daffa dkk (-Varo)"Yaudah kalau gitu aku ke kelas dulu ya kak" Pamit Rissa. Lalu meninggalkan mereka dengan berlari kecil
"Rissa itu lucu ya. Gemoy banget. Jadi pengen Macarin" Ujar Leon. Yang mendapatkan tatapan tajam dari Raffa dan Daffa.
"Santai dong bro, peace" Lanjut Leon ketika melihat tatapan maut dari Raffa dan Daffa
"Gue kok mencium bau-bau sesuatu ni ya" Ucap Adit sambil memperagakan ala-ala peramal
"Bacot" Umpat Daffa. Lalu meninggalkan teman-teman laknatnya itu
"Mencium bau apa?" Bingung Raffa
"Itu loh. Kayakny si boss udah ada rasa sama Rissa" Balas Adit dengan suara sedikit dikeraskan sehingga Daffa yang berjalan tidak jauh bisa mendengarkan nya.
"Oalah si boss toh ternyata" Ucap Bara sambil mengangguk-anggukkan kelapanya
"Bagus lah. Berarti si boss udah move-on sama mantanya" Balas Leon
Lalu tak lama mobil sport keluaran terbaru memasuki lingkungan sekokah. Bisa ditebak siapa? Ya itu varo
"Daffa?" Tanya Varo dingin
"Kelas mungkin" Jawab Leon.
Tapi tidak dihiraukan eh Varo, Varo langsung pergi meninggalkan mereka.
Leon yang merasa terkacangi hanya memandang cengo"Sabar Yon, orang sabar pacarnya banyak" Ujar Raffa sambil mengelus bahu Leon. Sedangkan Adit dan Bara sudah tetawa
"Hmm. Yaudah yok kita susul mereka" Balas Leon. Lalu mereka meninggalkan parkiran menyusul kedua teman kutubnya itu
*****
Ditempat lain lebih tepatnya di kelas X IPA 1 Rissa baru saja sampai didepan kelas tersebut
"SELAMAT PAGI SAUDARA-SAUDARA TIDAK SEDARAH KUH" Teriak Rissa
"PAGI JUGA CANTIK" Balas anak kelas serempak
"Cakep" Ujar Rissa sambil mengacungkan jari jempolnya
"Kita gak lagi pantun Rissa" Balas Agus ngegas . Yang dibalas Rissa dengan cengengesan
"Eh hari ini gak ada tugas kan?" Tanya Putri
"Enggak kok" Balas Icha
"Sip lah kalau gitu" Ucap Putri
"Woy ada bu Rik oi. Ada bu Rik" Teriak Tejo
Dubrak
Aiss pantat gue
Siapa yang taruh tembok disini sini
Minggir"Selamat pagi anak-anak" Ujar Bu Rika
"Pagi kembali bu" Jawab sekelas serempak
"Baik kita lanjutkan materi kemarin. Tidak ada tugas kan?" Tanya Bu Rika"Tidak ada atuh bu" Balas Jono
"Baik. Sebelum memulai pelajaran, perlu saya ingatkan bahwa minggu depan saya akan mengadakan test lisan. Silakan dipersiapkan" Ucap bu rika dengan santai
"APA?" Teriak murid X IPA 1
"Kenapa? Keberatan?" Tanya bu rika sinis
" Tidak bu" Jawab Putri lesu
"Baik. Sekertaris silakan maju tulis materinya!" Perintah bu rika. Yang kebetulan sekertaris kelas tersebut adalah Icha
"Hmm" Dengan ogah-ogahan Icha maju untuk menulis dipapan.
Kringg
"Baik cukup disini pelajaran kita kali ini. Jangan lupa MINGGU DEPAN KITA TEST LESAN" Ujar Bu Rika yang diakhiri dengan teriakan
"IYA BU IYA" Jawab Agus ngegas
"INJIH BU KULO ILENG" Teriak Jono dengan bahasa campur aduk nya itu
"Baik selamat siang" Ucap bu rika. Lalu meninggalkan kelas
"Astagfirullah sabar ku turah-turah bu bu" Ngeluh Si Juna dengan logat bahasa jawanya
"Eh Jun kalau mau ngomong itu yang jelas dong kita kan gak ngerti. Paling yang ngerti cuma kembaran lo si Jono" Kesal Putri
"Iya iya" Jawab Juna
"Udah sekarang ke kantin kuy" Semangat Rissa
"Yok" Lalu Rissa dkk berjalan menuju kantin
*****
Hai-hai aku Update lagi nih.
Jangan lupa Vote, Coment dan Share.
Thank you..
![](https://img.wattpad.com/cover/254568134-288-k717364.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Clarissa [Ending]
Teen FictionBagaimana seorang gadis cantik, imut, dan polos, yang memiliki banyak rahasia, bertemu dengan laki-laki dingin tak tersentuh, yang merupakan Ketua Venus, geng montor yang paling ditakuti? Ini bukan hanya kisah seorang gadis polos dengan lelaki ding...