ALEENA [ COMPLETE ] ⭐

40🕊

20.00 WIB

"Mau kemana de?" Tanya Devano yang melihat Queenca sudah rapih

"Mau kumpul yah sama temen di taman komplek, sama Ka Eby juga kok" Jawab Queenca

"Yasudah jangan pulang terlalu larut yah" Ucap Devank memperingati

"Siap ayah" Jawab Queenca

"Hayu de kk udah siap" Ucap Feby yang baru saja menuruni tangga

"Yuk ka, yaudah ayah bunda aku sama Ka Eby berangkat dulu yah" Ucap Queenca

"Iyah sayang hati hati" Ucap Salsa

"Ayah sama bunda kalau ngantuk tidur duluan saja" Ucap Feby

"Oke ka" Jawab Devano.

Setelah mendapat izin dari kedua orang tua mereka, Queenca dan Feby pun akhirnya pergi ke taman yang sudah mereka semua janjikan.

"Hai maaf telat" Ucap Feby dan Queenca

"Iyah gapapa ko lagian cuma telat 2 menit doang" Jawab Andrew

"Yups bener tuh" Ucap Leo setuju

"Kalian mau disini aja? Gamau di cafe?" Tanya Queenca

"Gak usah kita disini aja enak adem" Ucap Nathan

"Iyah Leen bener kita disini aja, sejuk angin malam nya" Sambung Carlin

"Wokehh" Ucap Queenca

"De" Panggil Nathan

"Ke aku bang?" Tanya Queenca

"Iyah kamu Aleena Queenca" Ucap Nathan

"Kenapa bang?" Tanya Queenca

"Selamat ulang tahun yah de, maaf abang gak bisa ngasih apa apa ini kado kecil dari abang buat kamu nanti dibuka dirumah yah, wish nya yang pasti kamu harus jadi lebih baik lagi dari sebelumnya dan terimakasih sudah kembali seperti dulu lagi" Ucap Nathan

"Terimakasih bang buat kado dan wish nya Caa Terima dengan baik yah, nanti pasti dibuka dirumah" Jawab Queenca

"Ena, nih kado dari babang Leo tamvan wish nya kompakin sama bang Nathan aja yah" Ucap Leo

"Huu gak kreatip lo" Tegor Bryan

"Haha Iyah bang terimakasih yah" Ucap Queenca

"Nih de kado dari gua, wish nya yang paling terbaik pokoknya buat lu, dan semoga apa yang disemogakan cepet tersemogakan yah" Ucap Bryan

"Rumit amat dah kata kata nya" Celetuk Carlin

"Wahh siap bang terimakasih yah" Ucap Queenca

"Aleena" Panggil Anneke dan Andrew

"Nih kado dari kita berdua, doa nya selalu yang terbaik buat kamu" Ucap Anneke

"Aaa besar banget, makasih yah Anneke bang Andrew" Ucap Queenca

"Sama sama Aleena" Jawab mereka kompak

"Kalau ini kado khusus dari Caroline untuk Queen Leena sahabat terbaik Linlin" Ucap Carlin sambil memberi kado tersebut dan langsung memeluk Queenca

"Makasih Linlin ku sayang" Ucap Queenca sambil membalas pelukan Carlin

"Jangan pergi pergi lagi yah my bestie" Ucap Carlin

"Iyaa Linlin" Jawab Queenca dan melepaskan pelukannya dengan senyuman

"Queen" Panggil Dean

"Iyah king" Jawab Queenca

"I love you" Ucap Dean

"I love you too" Jawab Queenca

"Jangan pergi pergi lagi yah, kita sayang kamu Queen kamu tuh penting buat kita, terutama aku" Ucap Dean, Queenca yang tidak bisa menjawab apa apa karena bingung cuma bisa langsung menubruk Dean dengan pelukan yang langsung dibalas oleh Dean.

"Caa" Panggil Feby

"Iyah ka Eby" Jawab Queenca

"Tetap jadi orang baik yah sayang, nih kado dari kaka" Ucap Feby

"Terimakasih Ka Eby, aku pasti bakal berusaha terus menjadi orang baik" Jawab Queenca

"Emm Aleeza tidak ikut bang?" Tanya Queenca

"Gak ikut de katanya gak bisa tadi ada urusan dia nitip salam aja" Jawab Leo

"Oke ka" Ucap Queenca

Merekapun duduk melingkar sambil bercanda ria tanpa mereka sadari ada perempuan yang terus melihat mereka terutama ke Queenca dengan tatapan benci dan sakit hati

"Aku mau beli minum di mini market sebelah, kalian ada mau nitip?" Tanya Queenca, yang lain pun menggeleng

"Oke deh kalau gak ada, aku ke minimarket dulu yah" Ucap Queenca

"Mau ditemenin gak?" Tanya Leo

"Gak usah bang sendiri aja" Jawab Queenca

"Yaudah hati hati nyebrang jalannya" Ucap Nathan yang dibalas dengan acungan jempol oleh Queenca

Perempuan yang bersembunyi daritadi pun akhirnya tersenyum senang karna waktu yang ditunggu pun akan tiba.

"Haha siap siap kamu Aleena sekarang sudah waktunya kamu pergi" Ucap Perempuan itu.

Di lain tempat.

"Aku mau nemenin Queenca aja deh, sekalian ada yang mau aku beli kalian bener ga ada titipan?" Tanya Feby

"Gak ada ka" Jawab Carlin

"Yaudah kk ke sana dulu susul Queenca yah" Ucap Feby

"Siap ka hati hati" Ucap Anneke dan dibalas anggukan oleh Feby

Feby pun berjalan dibelakang Queenca dengan jarak sekitar 8langkah kaki, dari kejauhan Feby melihat ada mobil yang sedang mengebut ke arah Queenca yang ingin menyebrang, Feby pun langsung berlari untuk menyelamatkan Queenca

"Queenca awas" Teriak Feby

Brakkkk....

.

.

.