"aunty mau ecklim cemangka" mark mengambil salah satu eskrim rasa favorit nya
jennie mengangguk "echan sayang eskrim rasa apa nak? cepet milih nya katanya mau ke taman"
"iya ma cabar dong" echan mengerucutkan bibir nya
ih gemes gw anjerrr
"aunty tunggu cebentar ya mark mau lihat jajan"
"iya sayang kalo udah nemu samperin kesini lagi ya"
mark mengangguk kemudian meninggalkan ibu dan anak yang sedang ribut memilih rasa eskrim
mark memilih snack kripik jagung ia mengambil dua, satu untuk dia dan satu lagi untuk sunny tercinta
mark terus memandang snack nya ia tak berjalan dengan pandangan ke depan akhirnya ia menabrak laki-laki bertubuh tinggi
bruk
"aww"
pria itu berjongkok
"apakah kaki mu sakit? lain kali hati-hati ya" ucap pria itu lembut
"tidak sakit kok uncle, mark pelgi dulu ya" mark hendak melangkah namun terhenti karena tangan nya di genggam pria itu
"nama mu mark?" tanya pria itu
bukan bang itu nama nya anuu..
mark mengangguk "mark lee"
pria itu tersenyum "nama ku jaehyun kau bisa memanggil ku uncle jae" lalu mengusap surai mark
"baiklah uncle jae, mark duluan ya takut aunty jen sama sunny nyariin"
jaehyun mengangguk
kemudian ia menatap punggung anak kecil itu mulai menjauh
"kenapa dia sedikit mirip dengan ku? apa mungkin perasaan ku saja?"
lalu jaehyun kembali berdiri mencari apa yang hendak dicari.
mark menghampiri jennie dengan dua keripik jagung 'tortilla' nama brand nya.
yang bentuk nya segitiga itu loh.
"yuk ke kasir" jennie menggenggam tangan mark dan haechan
***
suasana taman rasanya sangat damai, banyak anak-anak yang bermain di prosotan, ayun-ayun, dll.
mark, echan, dan jennie sedang sibuk memakan eskrim dan snack-snack yang mereka beli
"mark mau gak lain kali kita ke kantor mama? sekalian bawa makanan"
"mau banget aunty, mark pengen liat mama kerja seberapa lelah sih orang kerja"
jennie tersenyum lalu menoleh ke echan kesayangan nya
"echan ikut?"
"ikut lah, kalo echan ditinggal di rumah emang mau echan main lagi sama alin?"
'echan mulut lu astagah, untuk anak gw' batin jennie
jennie menghela nafas "iya sunny sayang ku" jennie menangkup pipi echan lalu menguyel-nguyel pipi gembul echan
***
"huufft akhirnya selesai juga ni kerjaan" lisa mulai membereskan berkas-berkas nya