Dangerous Woman

303 9 0
                                    

jeritan kesakitan dari Azril memenuhi seluruh halaman belakamg rumah. Dan jeritan dari laki laki tersebut sukses membuat seluruh penghuni rumah berlali luntang lantung untuk segera melihat kejadian apa yang telah menimpanya.

Dan seluruh pasang mata sukses melotot dengan mulut menganga menatap kejadian di depan mereka. Tak bisa di percaya..

Mamah Azril yang mendengarnya juga turut hadir menyaksikan kejadian luar biasa yang di alami putranya di halaman belakang. Mamah Azril bergidik ngeri...
Dalam hati ia sebenarnya tak tega, tapi mau bagaimana lagi.. Ini juga demi kebaikan putranya itu..

📌📌📌

Sementara di halaman, Azril yang tengah di uji ketangkasan oleh Key lagi lagi terkena sambitan rotan yang Key lakukan. Key yang mulai jengah membanting Rotan Yang ia pegang lalu mengambil nafas dalam dan menghembuskannya pelan.. Berharap rasa jengkelnya terhadap makhluk yang berspesies sebagai laki laki ini dapat berkrang barang sebutiran debu saja. Bagaimana key tidak kesal, jika semua yang ia ajarkan tak mamou di praktekan.. Oh ayolah ini baru permulaan....
Semuanya salah.. Bahkan semula kuda kuda dan posisi tangan yang sudah benar menjadi salah..
Semuanya gatot.. Gagal total!!!

"Ini sudah seminggu, dan untuk menangkis satu serangan saja kau tak bisa? Kau kalah dengan anak TK yang baru ku didik 3 hari!" semprot Key pedas dengan mata yang masih terpejam.

"Kau terlalu cepat jadi aku tak mam-"

"Kau pikir lawan akan peduli dengan waktu yang kau butuhkan? Sudah kubilang jangan beri lawan kesempatan.. Dan apa ini? Ku jamin dalam waktu kurang dari 5 menit kau sudah mati" azril bergidik mendemgar nada tajam yang key gunakan. Selurih kakimat yang hendak ia ucapkan sebagai protes tertelan kembali secara sempurna. Tubuhnya terasa begitubgentar bahkan hanya untuk melihat wajahnya...

"Apa yang ku bilang tentang saat tengah berbicara? "

".."

"Apa?!" azril tersentak kaget saat suara bernada tinggi itu keluar. Tubuhnya terasa begitu menggigil saking takutnya.. Duh kok Jadi nyeremin gini sih..

"Tuan Azrill... Apa gunanya mulut ku itu?! Kau bisu atau apa?! Bukan kah kau pernah menggoda ku dengan kalinat vulgar mu benerapa waktu lalu?! Lalu kemana seluruh kosa kata mu itu!" Sentak Key lagi sembari mengangkat dagu Azril agar mendongak menatapnya..

Sungguh, Key paling benci dengan sosok lemah seperti Azril ini, badan aja tinggi besar tapi nyalinya malah lebih besar butiran debu..

"Tatap saya tuan" desis Key yang sukses membuat Azril menatap keatahnya dengan sorot takut yang begitu ketara. Masa bodoh setelah ini ia dapat peringatan! Tapi setidaknya ia sudah mengajarkan pada murid barunya ini untuk tak takut pada lawannya dan percaya diri bahwa dirinya cukup untuk mejadi lawan sebading atau mungkin lebih diatas lawan.

"Pelajari smuanya yang sudah ku ajarkan kembali. Dan ku tunggu esok untuk kembali uji ke tangkasan mu.. Jika kau gagal, ku pastikan kaki mu akan patah, karena kau harus mengelilingi halaman monas sebanyak 100 kali." tutup Key kemudian melepaskan tangannya lalu undur diri.

Azril terdiam di tempat denagn tangan terkepal.. Egonya terusik akibat ucapan ucapan kasar yang Key ucapkan.. Ia bertekad besok ia harus sukses dan lulus.

"Dan jika aku berhasil, aku akan mendapat ciuman dari mu"

Seluruh pasang mata disana terbelalak.. Tuan muda mereka sudah gila... Mamah Azril yang masih di tempat pun sukses dibuat tersedak ludahnya sendiri hingga terbatuk.. Dari mana putranya ini mendapat otak mesum seperti itu?

Key yang tentu mendengarnya tak begitu menggubris ia hanya mengangkat tangan lalu mengangguk setuju saja.. Toh ia percaya pria itu tak akan berhasil.

📌📌📌

Esok hari telah tiba dan kini Key dan Azril sudah bersiap di halaman belakang.. Key berjalan dengan santai menuju ketengah halaman dengan pakaian latihan yang biasa gunakan. Sementara azril, Ia tengah bersiap dengan melakukan pemanasan.setelah dirasa cukup, ia melangkahkan kakinya menuju ke tengah dengan hanya megenakan celana training tanpa mengenakan atasan apapun..
Key hanya mengeleng kan kepalanya melihat tingkah muridnya ini.. Dasar tukang pamer.. Emng di hadapain perut sixpack samar gitu ia bakal tergiur?

"Bisa kita mulai? Aku benar benar tak sabar untuk mendapat hadiah ku" azril nampak begitu semangat ketika mengatakan itu semua..

"Kau nampak begitu Yakin sekali.." balas key meremehkan, di lepasnya jaket yang ia kenakan hingga hanya menyisakan bra sport di tubuhnya serta celana training . Alhasil perut sixpack hasil latihannya seama ini terpapang secara gamblang dan membuat azril melotot ... Demi apa? Meski azril pernah melihat Key seperti ini.. Tapi ia sama sekali tak tau tentang key yang memiliki perut six pack seperti itu ...

Azril menelan ludah kasar, ia jadi pesimis bisa menang jika seperti ini...

"Yakin dengan kemampuan mu sendiri.. " kepala Azril terangkat dan menatap key lekat dengan manik mata miliknya.

Benar ia harus yakin dengan dirinya sendiri. Ia pasti bisa!

1 jam kemudian, Azril jatuh terlentang di rerumputan lapangan dengan nafas ngos ngosan, tapi hal itu tak membuat senyum di bibirnya surut.. Matanya berbinar penuh minat, pasalnya ia berhasil melewati semua ujian yang key beri kan..

Secepat kilat kemudian ia bangkit dan berjalan menghampiri key yang nampak masih biasa saja dan tengah menengguk air minum miliknya.. Azril aku key memiliki tenaga yang luar biasa... Lihat saja key masih baik baik saja usai latihan sedangkan dia merasa tubuhnya remuk redam.. Pengalaman memang tak bisa di lawan !

"Hey, aku minta hadiah ku sekarang!" seru azril pada key yang baru menyelesaikan minumnya . key membalik badannya lalu bergerak maju mendekati azril hingga jarak wajah mereka tinggal beberapa centi saja .

" dalam mimpi " bisik Key kemudian menjauhkan wajahnya. Azril yang merasa tak terima pun menahan kepergian Key dengan mencekal tangannya.

Key yang tak menyangka akan mendapat serangan seperti itu terpelanting kebelakang dan menabrak tubuh azril,

"Jangan beri lawan kesempatan eh..." ejek azril mebalik ucapan key. Dengan tangan yang mengakat dagu key untuk mengadah menatapnya

"Aku benci orang ingkar janji" begutu kalimat itu selesai azril menyambar bibir key dengan brutal..

Kuy baca cerita baru!ceritanya gak kalah seru loh sama cerita Forgive me..
Kalian bakal ketemu sama Azril yang senglek dan Keysha yang acuh tak acuh sama si manis Fusa..
Yuk buruan baca..

Jangan lupa buat ninggalin jejak vote atau comment dan follow acount ane buat bisa dapat notif kalau ada cerita baru..
Dan teruntun silent reader ku tersayang semoga kalian dapat hidayang supaya mau komen dan vote..
Sedih sebenernya karena vote dan yang baca cerita jomplang banget.. tapi gpp..

Sekali lagi terimakasih udah mampir kecerita ku yang amburadul ini...

Luv

ridaananda1809

ridaananda1809

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Forgive me [Tahap Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang