20 - Penjelasan

702 131 26
                                    

"Yeji, Hyunjin, makan dulu yuk ..." Jennie memanggil kedua anaknya yang kebetulan sedang menonton acara TV bersama.

Melangkah mendekat, Yeji dan Hyunjin langsung beranjak berdiri dan berlalu begitu saja meninggalkan Jennie.

Jennie terdiam, hatinya terasa sakit diperlakukan seperti ini oleh anak-anaknya.

Sudah dua hari si kembar mendiamkan ayah dan bunda mereka. Hal ini mereka lakukan untuk menyuarakan rasa kecewa mereka. Sudah berkali-kali keduanya berkata bahwa tak menginginkan seorang adik, tapi sialnya kedua orang tua mereka malah mengabulkan hal yang tak mereka inginkan.

"Masih nggak mau makan?" tanya Yoongi sambil merangkul pelan bahu istrinya.

Jennie mengangguk, menatap wajah suaminya dengan ekspresi murung.

"Sudah nggak papa sayang. Mereka tetap akan makan kok." Yoongi membawa tubuh istrinya itu ke dalam pelukan hangat, mengusap punggungnya dengan lembut.

"Yah... gimana kalau anak-anak terus begini sama kita?"

"Enggak, percaya sama Ayah deh. Sebentar lagi mereka pasti mau bicara dan makan sama kita lagi."

"Kapan? Bunda nggak bisa begini terus, kangen Bunda tuh sama mereka."

"Sabar ya sayang, sekarang kita makan dulu ya? Nanti biar Ayah pesanin makanan untuk anak-anak." bujuk Yoongi yang disetujui Jennie dengan anggukan kecil.

Yoongi menutup pintu rumah setelah selesai mengambil makanan yang ia pesan untuk si kembar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yoongi menutup pintu rumah setelah selesai mengambil makanan yang ia pesan untuk si kembar. Jennie sendiri mengintip di balik pintu kamar, melihat sang suami yang mengetuk-ketuk pintu kamar anak-anak mereka namun tak mendapati jawaban.

Yoongi akhirnya menggantung kantung plastik makanan itu di gagang pintu kamar si kembar. Setelahnya Yoongi mematikan lampu ruang tengah dan berjalan memasuki kamar.

Jennie duduk di tepi ranjang, menatap sedih pada suaminya yang melangkah mendekat.

"Jangan sedih gini ah," bujuk Yoongi sambil menggenggam tangan Jennie dengan lembut.

"Bunda kepikiran banget, Yah. Nggak pernah loh mereka ngambek sampai berhari-hari gini, mana sampai nggak mau makan masakan Bunda."

Yoongi menarik tubuh istrinya mendekat, memeluknya sambil mengusap pelan punggungnya. Tak lama terdengar isak tangis Jennie bersamaan dengan kedua tangannya yang mengalung pada leher Yoongi.

"Bunda nggak bisa Yah begini terus sama anak-anak. Rasanya sedih banget hiks ..."

Yoongi paham, jujur saja ia juga tak bisa untuk terus-menerus perang dingin dengan kedua anaknya itu.

Biasanya Yeji dan Hyunjin selalu membuat keributan kecil yang meramaikan suasana rumah, tapi sudah dua hari ini keduanya membisu, menyisakan kesunyian di rumah mereka. Suasana rumah yang begitu tenang terasa asing bagi Jennie dan Yoongi

Ini KeluargaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang