𝐓𝐇𝐄 𝐃𝐀𝐑𝐊 𝐖𝐈𝐓𝐂𝐇,
𝐈𝐍 𝐖𝐇𝐈𝐂𝐇 ━ a child from
a muggle family who attends
hogwarts, but somehow things
get weird from year to year
❝ 𝐼 𝑑𝑖𝑑 𝑡ℎ𝑖𝑠 𝑓𝑜𝑟 𝑦𝑜𝑢! 𝑓𝑜𝑟 𝑎𝑙𝑙 𝑜𝑓 𝑢𝑠! ❞
❪ golden trio era ❫
❪ first year ━ post...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LARISSCASAVALIANCLARKSON, seorang Muggleborn dari keluarga sederhana bahkan biasa-biasa saja. Tidak terpandang, maupun memiliki kedudukan tinggi.
Anak satu-satunya dari pasangan Thomassen Dedric Clarkson dan Helena Vela Prince yang secara tiba-tiba mendapat surat dari seekor burung hantu di umurnya yang kesebelas tahun.
Lilian pun heran saat melihat burung hantu di jendela kamarnya yang membawa sepucuk surat di paruhnya.
Dengan tergesa Lilian berlarian dengan menuruni tangga dan menghampiri ibunya yang sedang memasak di dapur dengan memegang surat di tangannya
"Mom!" Panggil Lilian sambil melambaikan surat itu didepan wajah Helena.
"Ada apa, dear?" Tanya Helena yang masih fokus dengan masakannya.
"Lihat ini mom!" Ujar Lilian sambil melompat-lompat
Helena sedikit terkejut melihat surat tersebut, dengan ia cepat mengambil surat itu dan membawanya ke Mr.Clarkson yang sedang bersantai di ruang keluarga.
"Thomas" Tom yang tadinya sedang fokus membaca surat kabar pun langsung mengalihkan atensinya.
Helena pun menyodorkan surat bertuliskan alamat rumah mereka dengan nama Lilian tersebut pada suaminya.
"This is the day" Ujar Helena sedikit berbisik.
Tom pun hanya mengangguk lalu memanggil anak semata wayangnya itu.
"Lilian!"
"Ya Pa?" Tanya Lilian dari bibir pintu
"Come here sweetheart." Ujar Tom sambil menepuk-nepuk sofa di sampingnya.
"Apa isi surat itu?" Tanya Lilian dengan wajah penuh penasaran.
"Buka" Lilian pun dengan bersemangat membuka surat tersebut.
" Hogwarts School of Witchcraft and Wizardry "
"Hogwarts?" Tanya Lilian kebingungan
"Surat Sekolah. Kamu akan sek-"
"Tunggu-tunggu. Aku kan sudah sekolah Pa? Sekolah apalagi?" Tanya Lilian.
"Dengarkan dulu Lilian sayang." Ujar Tom sambil mengapit hidung Lilian dengan kedua jarinya.
Lilian pun hanya tertawa kecil lalu kembali fokus pada penjelasan ayahnya.
"Sekolah ini beda dari sekolah lainnya." Tom memberi sedikit jeda sebelum melanjutkan.
"Hogwarts. Sekolah sihir." Jawaban Ayahnya nampak seperti tidak terlalu menarik perhatian Lilian.
