1. Godaan yang kejam!

1.7K 125 15
                                    

10 tahun pernikahan kami harus berakhir karena kenyataan yang begitu rumit layaknya labirin,

Kuroko berdiri di rumah sakit dimana di sisinya ada Seiji, dan Seiya berada di dalam ruang UGD.

di tempat inilah Kuroko baru tahu kalau kedua anak yang dia rawat selama 16 tahun ini bukanlah anaknya,

"Apa kau tahu kalau kau bukan anakku, Seiji?" ucap Kuroko tanpa ekspresi seolah ini bukan hal besar.

". . ." Seiji tak mau menjawab,

"Sou ka~, jadi kau tahu" ucap Kuroko memegangi kepalanya yang sakit,

"Aku, kami anak ayah" ucap Seiji mengenggam baju Kuroko, takut Kuroko akan membuang mereka berdua karena di keluarga ini yang menyayangi mereka hanya kuroko seorang, bukan Akashi bukan juga ayah kandung mereka (Furihata Kouki).

"Kau benar, Seiji. Seiji dan Seiya adalah anak ayah, tapi berikan aku waktu untuk menerima kenyataan bahwa kita tak memiliki hubungan darah sama sekali,

kau mengerti maksud ayah bukan?" ucap Kuroko memaksakan dirinya untuk tersenyum,

"Hmp, wakarimashita" ucap Seiji lemas,

.

.

.

Besoknya Kuroko pergi ke rumah sakit bersalin dimana 16 tahun lalu Kuroko melahirkan dua anak kembarnya,

namun begitu dia meminta data dari rumah sakit bahwa nyatanya kedua anak kembar yang di lahirkan Kuroko tidak ada yang selamat,

di saat bersamaan kedua anak yang lahir di ruang sebelah juga melahirkan anak kembar di angkat untuk menjadi anak Kuroko, jadi Kuroko tidak tahu kalau anak yang di lahirkannya sudah meninggal,

dan yang lebih mengejutkannya adalah kedua bayi yang baru lahir itu berorang tua atas nama Furihata Kouki dan Akashi Seijuuro,

ini semua masuk akal karena mereka begitu mirip dengan Akashi, berarti kedua anak itu adalah anak dari hasil hubungan gelap Akahsi dengan selingkuhannya, dan Akahsi menutupi itu sejak 16 tahun lalu.

Kuroko yang sudah sangat kecewa memutuskan untuk bercerai, begitu Akashi kembali dari perjalanan bisnisnya di luar negeri,

.

.

.
1 bulan kemudian di bandara, tampak Akashi tengah bergandengan dengan selingkuhannya saat keluar gate dan menunggu jemputan dari peruhasaannya, namun bukan jemputan yang datang melainkan sang istri sah, Kuroko Tetsuya (Male).

"Hisashiburi Akashi-kun" ucap Kuroko sembari membawa beberapa map coklat,

"tetsuya apa yang kau lakukan di sini, hmp?" ucap Akashi terang terangan memeluki sang selingkuhan di depan Kuroko,

"Bagaimana perjalanan bisnisnya?" ucap Kuroko menatap sang selingkuhan, Furihata Kouki.

"Sangat menyenangkan, terimakasih karena sudah bertanya, Kuroko-san" ucap Furihata sang selingkuhan yang tak tahu malu.

"Yokatta, kalau begitu bisakah sekarang kau tanda tangani ini, Akashi-kun" ucap Kuroko menyerahkan map map itu kepada Akashi.

"Hmp?" ucap Akashi melepaskan pelukannya dan mulai melihat isi map map itu,

"Akashi-san aku haus dan lapar, Kuroko-san juga bagaimana kalau kita bicara sambil makan?" ucap Furihata yang tak tahu malu itu,

"Kau benar (tersenyum), aku juga ingin duduk" ucap Kuroko,

'Dia tersenyum pada Kouki?'

"Kuroko-san sangat manis kalau tersenyum, lebih banyak lah tersenyum, ayo ayo" ucap furihata kouki menarik tangan Kuroko karena kedua tangan Akahsi sibuk dengan map map itu,

Cruel TemptationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang