|5. Cute Dumbledore.

698 118 24
                                    

Sider jodohnya Dementor.

Sider jodohnya Dementor

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

: ̗̀➛ 𝓜𝓻𝓼.𝓢𝓬𝓪𝓶𝓪𝓷𝓭𝓮𝓻  ༊*·˚


Ellma jelas panik. Apalagi ngeliat Ginny yang memandang ngeri padanya membuatnya semakin kalut.

"Haruskah kita pergi ke kantor Dumbledore sekarang?"

Pake nanya lagi. Lagi kosplay jadi Dora, Gin?

Ellma hanya mengangguk, apalagi? Dia sudah bingung harus melakukan apa. Sialnya lagi, Diadem itu sekarang tidak ingin lepas darinya. Woahhh ini sangat mengerikan.

Ginny menarik tangan Ellma menjauh menuju pintu keluar, yang kabar baiknya pintu itu masih disana dan bisa di buka. Setidaknya tidak ada kabar buruk lagi, seperti mereka berdua terkunci di dalam ruang kebutuhan mungkin?

"Tunggu, Ivy."

"Apalagi Gin?" Ellma beneran sudah kalut, ia menarik nafas dalam sebelum balas menatap si bungsu Weasley.

"Kau tidak boleh terlihat seperti ini. Semua yang melihatmu nanti justru akan bertanya-tanya tentang benda itu nantinya." Ginny menjelaskan dengan nada di buat setenang mungkin.

Ah, Iyah. Ini justru akan memperumit keadaan.

"Lalu? Bagaimana caranya? Apparate?"

"Apparate jelas sangat dilarang di Hogwarts. Bahkan jika kau nekat ber-apparate, tentu tidak akan bisa. Hanya Dumbledore yang bisa."

Ellma menatap Ginny dengan puppy eyes nya, yang kira kira jika di translate seperti ini :

"Lah gue kudu ottokeh!? Mati kitu? Gue ga siap kalau harus berhadapan sama Baginda voldy Gin..."

Ginny menatap Ellma seksama, "Aku tau." Ucapnya. Kemudian ia menjentikkan jarinya keatas.

Ginny mengeluarkan tongkatnya, mengucapkan mantra "Accio" dan dalam sesaat ditangannya sudah terdapat kaca mata hitam.

"Pakai." Ginny menyerahkan kaca mata itu pada Ellma yang langsung di terima olehnya.

Ginny mendekat, menarik kedepan tudung jubah Ellma untuk menutupi Diadem yang nyangkut di kepala Ellma.

Setelahnya, mereka berdua berlari kearah kantor Dumbledore.

Sumpah rasanya kaki Ellma udah mau patah aja anjir. Ini Hogwarts ternyata gede juga yah. Lari dari ruang kebutuhan ke kantor Dumbledore udah berasa lari di treadmill. Kaga kelar-kelar.

Sesampainya di depan kantor Dumbledore, Ginny ingin mengetuk pintunya terlebih dahulu namun Ellma malah langsung menerobos masuk.

Dumbledore jelas terkejut. Apalagi saat ia mendapati dua muridnya memasang ekspresi yang sukar diartikan.

Mrs.Scamander✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang