Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
: ̗̀➛ 𝓜𝓻𝓼.𝓢𝓬𝓪𝓶𝓪𝓷𝓭𝓮𝓻 ༊*·˚
“Mom, Dad. Jancuk.”
Brukkk...
"IVY!!!"
Satu hal yang Ivy ingat selain kata jancuk yang jelas banget dia dengar dari mulut biadab Ron.
Semua orang meneriaki namanya, lalu berdatangan kearahnya yang sudah hampir memejamkan mata....—dan akhirnya sepenuhnya pandangan Ivy menggelap.
.
.
.
.
Ivy baru sadar dari pingsannya kala langit sore itu sudah berwarna jingga seutuhnya. Butuh sedikit waktu lagi.. maka langit akan berubah menjadi gelap.
"Kau sudah sadar?"
Duagh!
"Kalau belum sadar, kenapa dia membuka mata bego?"
"Aw! Apa salahku? Aku kan cuman bertanya!"
"Jelas kau salah Fred, kau terlalu banyak omong."
"Dasar tidak tahu diri!"
"Fred, George... Plisss..." Ivy menggeram memegangi kepalanya yang pening. Dia baru sadar dari pingsannya yang entah berapa lama, dan bangun-bangun harus mendengar perdebatan antara duo Weasley ini? Rasanya Ivy ingin pingsan lagi saja.
"What, darling?" Keduanya, secara bersamaan merespon ucapan Ivy.
Membuat Fred dan juga George tersadar akan hal itu, sedetik kemudian mereka beradu tatap seperti ada pancaran hyper diantara mereka yang bisa menembus lubang mata masing-masing.
"Kenapa kau selalu mengucapkan kalimat yang akan ku ucapkan George?"
"Dih, bukannya kau yang meniruku?"
"Aku? Menirumu? Hahahaha dulu pernah.. sekarang gak!"
"Apasih, kalimatmu sama seperti iklan shampoo tau tidak?"
"Cih, memang benar, orang-orang ini senang sekali meniruku."
"Terlalu percaya diri bisa menyebabkan orang meninggal diusia dini loh, Fred."
"HAH! MASA!?"
George mengangguk dramatis.
Ivy yang sedari tadi menyimak pertengkaran part 2 itu hanya memasang wajah datar. Ya tuhan.. sepertinya berlibur di The Burrow benar-benar bukan pilihan yang bagus.
"Oh, Ivy! Kau sudah sadar?"
Sumpah, demi Merlin. Ivy gamau mendengar suara Ron untuk saat ini saja. Ivy trauma dengan Ron, begitu pula dengan kata jancuk yang mulai menyebar luas.
