Sebelum membaca jangan lupa
VOTE dan KOMEN 🙏🙏
###
Memiliki bulu mata yang lentik senyum yang manis dengan rambut yang di kucir dua wanita cantik yang saat ini sedang bercanda tawa bersama teman-teman nya, ia begitu bahagia dengan senyuman yang menampilkan gigi ratanya entah apa yang mereka bahas tapi semua itu membuat wanita cantik itu tertawa dengan bahagia. Itulah yang di perhatikan seorang pria saat ini yang berada di sebrang restoran yang saat ini di mana wanita cantik itu berada.
"Hey,Alvero" ucap seorang wanita yang membuat perhatian pria itu pada wanita cantik yang berada di restoran sebrang sana terahlikan ke arah wanita yang baru saja menghampiri nya.
"kau?, kau ada disini?" ucap pria dengan dingin sembari kembali mengalihkan pandangan nya pada wanita cantik yang sedang di restoran itu.
"Kau bertanya, tapi malah melihat ke arah lain" ucap wanita itu dengan melihat wajah pria itu dengan kesal.
"HEY ALVERO!" lanjut wanita itu dengan meninggi kan suaranya.
"Ada apa?" tanya pria itu dengan suara yang dingin sembari menoleh ke samping pada wanita itu.
"aku sedari tadi berbicara pada mu, tapi kau malah memandangi restoran itu" ucap wanita itu dengan wajah yang sangat kesal.
"Oh, apa kau ingin makan di restoran itu?" lanjut wanita itu sembari melihat ke arah restoran yang sedari tadi di lihat pria itu.
"Tidak" ucap pria itu dengan pandangan masih melihat restoran itu dengan kedua tangan di masukkan ke kantung celananya.
"Hmm, apa kau ingin meminta pada ayah mu untuk membeli restoran itu?" tanya wanita itu.
"Tidak" untuk kedua kalinya itulah jawaban pria itu.
"atau kau ingin berkerja disana?,oh tidak-tidak kau orang punya,tidak mungkin jika kau ingin berkerja di sana kan?" ucap wanita itu dengan wajah yang di buat-buat histeris.
"Dia sangat cantik" Gumam pria itu yang masih bisa di dengar wanita yang di samping nya.
"Ha?" ucap wanita itu sembari menoleh ke arah samping pada pria itu dengan bingung.
"Bulu mata yang lentik, senyuman dan tawa yang manis dengan rambut kucir dua" Gumam pria itu dengan senyum yang terbit di bibir nya dengan tipis.
"Ha? Maksudnya?" lagi dan lagi tanya wanita itu dengan melihat ke arah restoran itu dan kembali melihat ke arah pria yang di samping nya.
"kau tau itu" ucap pria itu dengan senyumannya sembari menoleh ke arah wanita itu dan pergi.
"Astaga, apa yang ia katakan aku tidak mengerti" ucap wanita itu sembari menyusul pria itu.
"Saat pertama kali aku melihat mu kau tertawa bahagia di restoran itu bersama teman mu, tapi sekarang kau hanya memperlihatkan kesedihan di mata indah mu itu" Gumam seorang pria yang tidak lain adalah Alvero dari dalam mobil dengan melihat ke arah restoran di mana terlihat seorang wanita cantik,Alvera bersama dengan teman-temannya dari kaca mobil nya.
"Ha, bahkan Cahya sampai tidak aku dengar kan" Gumam Alvero lagi sembari menjalan kan mobil nya.
###
Disisi lain terlihat seorang wanita di dalam restoran dengan duduk di ujung restoran itu yang dapat langsung memperlihatkan orang-orang dan kendaraan yang berlalu lalang dari kaca restoran itu.
"Apa aku salah mengatakan itu padanya?,kenapa aku merasa bersalah seperti ini hanya mengatakan itu" gumam wanita itu sembari mengaduk aduk jus di depan nya. Sampai tak berapa lama terlihat dua wanita yang sudah duduk berada di hadapan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With CEO || On Going
General Fiction" Pernikahan, kesalahan, percintaan, kebohongan kepercayaan kenapa semua itu penuh dengan teka teki yang sulit untuk aku pahami?, semua yang ada di hidup ku seperti di permainkan dan seperti mimpi buruk yang tidak ingin aku jalani " Alvera Aurelia E...
