MANAGER? NOONA?

4

Choi Aera sudah siap dengan semua barang-barangnya kemudian menuruni anak tangga untuk menemui semua adiknya yang ada di ruang tengah

"Kalian semua dibawah ternyata"

Aera meletakkan barang bawaannya di lantai lalu menghampiri semua adik asuhnya itu

"Noona jangan lupa beri kabar ya" doyoung memeluk Aera dengan erat

"Doyoung hyung, kami juga ingin memeluk noona" kesal ruto

Setelah doyoung melonggarkan pelukannya barulah semua member mendekat pada Aera dan ikut memeluk

"Jangan lupa makan ya noona"

"Noona jangan begadang terus"

"Noona jaga kesehatan"

"Jangan lupa mampir ke sini"

Aera melepaskan pelukannya setelah mendengar ucapan ruto jihoon asahi dan junghwan

"Bukan kah seharusnya noona yang mengingatkan kalian hm? Jangan lupa makan, jangan begadang, jaga kesehatan, rapikan kamar, jangan terlalu banyak makan mie, latihan yang serius"

"NEE!"

Lagi-lagi mereka serentak menjawab membuat Aera sedikit terkejut

"Yasudah, noona pulang dulu yaa sampai jumpa"

Aera melambaikan tangan pada semua member sebelum masuk ke mobil

Aera yang sudah mulai menginjak gas mobilnya akhirnya menghilang dari pandangan para member

"Doyoung kau menangis?" Ledek junkyu

"Hyungggg"

"Arraseo arraseo"

Junkyu merangkul doyoung untuk kembali masuk ke dorm

"Tidak ada yang menghentikan jihoon hyung berbuat keributan"

Jeongwoo berlari setelah mengatakan hal tersebut

"YAK! PARK JEONGWOO!"

"Sudahlah hyung, cepat msuk"

***

"Yuta hyung"

"Hmm?"

"Masuk akal tidak sih hyung kalau manager pengganti seumuran denganku? Dan lebih muda dari mu?"

"Tidak usah dipikirkan masalah umur, yang penting kerjanya beres saja sudah"

Jungwoo mengangguk namun merasa tidak sependapat dengan yuta

Jungwoo keluar dari kamar menuju ruang tengah yang ramai oleh para member

Jungwoo duduk disamping renjun yang sedari tadi hanya menutup matanya

"Renjun? Sakit?"

"Tidak hyung, aku hanya sibuk memikirkan manager pengganti itu, apa dia pemarah? Apa dia penyayang? Apa dia sangat ketat peraturan? Aku hanya suka dengan manager So"

Renjun mengeluarkan isi kepalanya masih dengan mata tertutup

"Aku tidak sendiri rupanya"

"Maksud jungwoo hyung? Kau memiliki pemikiran sepertiku?"

Jungwoo mengangguk lalu ikut memejamkan matanya

Di tempat lain, sekarang Taeyong sedang duduk di balkon kamarnya sendirian

Tentu saja memikirkan sang manager pengganti

"Ahh tidak penting sekali memikirkan choi Aera si manager pengganti itu"

"Oohh namanya Choi Aera? Kau sudah bertemu dengannya?"

Taeil tiba-tiba masuk ke dalam kamae Taeyong dan menyambung perkataan Taeyong

"Kau mengagetkanku hyung"

Taeyong berjalan menghampiri Teil yang duduk di atas kasurnya dan ikut mendudukkan tubuhnya di atas kasur

"Ya namanya Choi Aera umur 22 tahun dan sekarang masih menjadi manager pengganti di salah satu idol rookie"

"Dia manager pengganti di idol rookie? Wahh pantas saja manager So memilihnya sebagai manager pengganti untuknya"

"Maksud hyung?"

"Kau tidak mengerti maksudku? Kau tau idol rookie lebih repot dari pada mengurus idol yang sudah lama?"

Taeyong mencerna ucapan Taeil dan membuatnya sedikit pengerti lalu menganggukkan kepala

"Sepertinya kau sudah mengerti, cepat keluar Mark dan Jaemin sudah memasak banyak malam ini"