24. [UN PETIT CADEAU CELUI QUI FEUT APPRENDRE]

1K 164 32
                                    

Petit; Kecil
(Kecil dalam artian hadiah tidak seberapa. Namun biasanya memiliki makna sempurna)
Cadeu; Hadiah
(Pemberian imbalan atas sebuah usaha sebagai bentuk kasih sayang)
Apprendre; Belajar
(Menurut KBBI, pengertian belajar yaitu berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu. Seseorang dikatakan belajar jika dalam diri orang tersebut terjadi suatu proses kegiatan yang mengakibatkan suatu perubahan tingkah laku).
Un Petit Cadeau Pour Celui Qui Veut Apprendre; Hadiah Kecil Untuk Dia Yang Ingin Belajar.

Un Petit Cadeau Pour Celui Qui Veut Apprendre; Hadiah Kecil Untuk Dia Yang Ingin Belajar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Larmes les miennes, incapable de les décrire toutes."
-Alline Violetta

------•~{MM}~•-----



Baskara mengintip dari balik kelabu mendung penyiksa jiwa. Menantikan seluruh orang menatapnya penuh bahagia nan wibawa, ketentraman manusia selamanya adalah miliknya. Terkadang ia sendiripun tak habis pikir akan sifat kemelut keras kepala bercampur gundahnya rasa.

Seperti dua manusia disana, mereka berkumpul di bar Hyuna setelah insiden menguras emosi. Mengapa saya hanya mengatakan dua manusia? Sebab yang lain hanyalah figuran saat ini. Melihat pimpinannya dan gadis lugu itu saling melempar argumen.

"Habiskan minumanmu!" Seperti biasa suara perintah itu tak akan asing lagi di telinga orang-orang desa gelap. Terlampau sering didengar dan selalu ditakuti, tak ada satu makhlukpun yang akan membatahnya kecuali Calvin, dan satu orang lagi yang saat ini tengah menyodorkan segelas susu strawberry miliknya agar sang pangeran kegelapan mau mencoba barang setetes saja.

"Ini namanya susu Monsieur Park," tekan Alline tak pernah bosan menjelaskan berulang kali. Sebenarnya bukan hanya Richard yang anti dengan minuman kental manis seperti ini, semua orang bahkan dua belas pamannya dan Hyuna tak penah mau jika ia paksa berulang kali mencobanya.

"Aku tidak akan pernah mau menyebutnya, terlalu menjijikkan." Richard menatap waspada pada cairan pink di tangan gadisnya.

"Ayolah Monsieur Park, satu tetes saja. Saya berjanji anda pasti akan menyukainya," mohon Alline dengan penuh rengekan, membuat Jackson dan anggota lainnya menahan tawa setengah mati.

"Bee," balas si tampan kemudian. Ya Tuhan, sadarkan Richard jika saat ini ia tengah memelas. Mengingat dirinya yang telah terpojok di pojok ruangan bar dan tidak bisa lari kemanapun. Ditodong dan diancam oleh puluhan meriam juga ratusan shotgun dari gengster lain bahkan tetap ia hadapi dan berjalan dengan penuh percaya diri. Namun Alline, hanya berbekal susu strawberry mampu memojokkan Richard hingga ia memelas. Lucu.

Gadis tersebut terkekeh ringan, tawa lonceng bell gereja yang menjadi favorit semua orang. Melihat Richard seperti itu membuatnya meletakkan gelas dengan perlahan, memang dasarnya ia bukanlah orang yang suka menyiksa. Berbeda dengan semua manusia disana.

MY MONSTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang