Gaian moment

1K 48 5
                                    

"Hari, Gaeun sebentar lagi ulang tahunku. Kalian harus datang ya."

"Kapan Hyunwoo?" Tanya Gaeun.

"Minggu depan, gak besar-besar amat kok, cuma sahabatku aja yang aku undang."

Hari mendecih, "Siapa lagi sahabatmu kalo bukan kita?"

"Doori dan Shinbi."

Kira-kira gini ekspresi Hari (😑)

"Gimana kalian mau datang tidak?"

"Aku sih oke, Doori pasti bisa juga, kalo kamu Gaeun?" - Hari

"Aku masih belum tahu, nanti aku kabari kalo aku bisa ya, aku pulang dulu. Bye."

Gaeun POV

Zzzrttt!!!

"Ah hujan, untung bawa payung."

Aku mengeluarkan payung mini di tas ku. Sesegera aku membukanya, hujan besar sekali.

Dan juga tidak ada orang sama sekali disini.

"Miaw... Miaw..."

Seperti suara kucing, aku mencari suara itu. Ah ternyata ada kucing yang basah kuyup, aku menaruh payungku di atas kucing itu, lalu mengelusnya sejenak. Berlari ke halte.

Masih tidak ada orang, aku memeluk diri-sendiri, dan hujan makin besar. Tapi aku merasa tak ada hujan di atasku.

"Pakai ini, gak baik cewek sendirian saat hujan." Ku tolehkan kepalaku, cowok ini menyodorkan payung padaku, dia tersenyum manis.

"T-tapi kamu?"

"Aku gapapa." Aku menunduk malu, saat aku mengangkat kepala dia menghilang.

Aneh, tapi dia tampan.

Keesokannya aku melihat dia terkapar di lorong kecil, dia terlihat kesakitan.

Aku beranikan diri menyentuh dahinya.

"Badan kamu dingin sekali, ayo aku antar ke rumah sakit," Tapi cowok itu menggeleng, "Tidak, aku tidak butuh dokter aku butuh kamu, Gaeun."

Tunggu, dia tau namaku?

"Eh."

Dia memelukku?! Demi apa?!

"K-kalau gitu kerumahku saja."

Ayo dong Gaeun gak usah gugup, tapi jantungku tidak teratur, huaaaaa

"Aku tidak bisa." Ujar cowok berambut silver di depanku, "kenapa?"

"Aku tidak bisa masuk tanpa undanganmu"

Hah? Maksudnya?

"Aku mengundangmu datang kerumahku."

Sampai dirumah aku baringkan dia, kasihan sekali, dia sangat pucat. Lalu dia mengerjapkan mata, melihat ke arahku.

"Selamat datang di rumahku, semoga nyaman ya."

"Iya, uhhhuk.. Uhhuk..."

"Aku akan ambil air putih, sebentar ya," Aku sedikit berlari ke dapur, tapi setelah aku kembali cowok itu menghilang lagi.

Siapa sih dia?

Gaeun POV end

.
.
.

"Anak-anak sekarang kalian harus lebih hati-hati karena banyak virus yang menyebar. Kelas sebelah banyak yang terpapar virus itu, mengerti?"

"Mengerti pak." Jawab murid serempak.

"Yasudah, saya akhiri pembelajaran hari ini."

Lalu pak Kim keluar.

"Hey kalian tau tidak? Forum mosterku ramai bahas virus baru itu,"

Siapa lagi yang bahas seperti itu kalo bukan Hyunwoo.

"Emang virus itu sangat berbahaya ya?" Gaeun mulai tertarik dengan pembicaraan kali ini.

Kalo Hari? Mikirin Kanglim dia.

"Berbahaya sekali Gaeun, virus itu berasal dari para pemburu, hiii serem."

"Pemburu?"

Hyunwoo menghela nafas sejenak, "Pemburu itu menghisap darah manusia, tapi kekurangannya dia tidak bisa memasuki rumah orang tanpa undangan dari pemilik rumah."

"HAH?!"

J-jadi? Orang itu... -batin Gaeun.

Pulang sekolah Gaeun tak lagi melihat keadaan cowok berambut silver itu lagi. Padahal dia sangat ingin tahu kebenarannya.

"Kemana sih dia?"

Karena tak kunjung menemukannya dia memilih pulang saja, tapi di tengah jalan ada sebuah kardus besar yang terjatuh.

"A-awas!!!" Teriak bapak-bapak dari atas sana.

Gaeun menutup matanya,

Grepp!!

Cowok misterius itu datang lagi. Dia tersenyum kepada Gaeun lalu menurunkan kotak kardus itu dan menggendong cewek berponi di depannya.

"Ikut aku."

***

"Dia itu siapa sih?"

Gaeun masih larut dalam pikirannya, sosok aneh itu semalam membuat Gaeun nyaman, dia menggendong Gaeun ala bridal style, membawanya menjelajah kota dengan cara yang aneh - melompat diantara atap rumah ke yang lain, dengan gerakan yang super cepat.

Dan jangan lupakan degupan jantung Gaeun saat itu, dia rasanya menggila.

Ya, Gaeun sudah jatuh hati kepada pemburu itu.
























TBC...

Ini sebenarnya masih ada lanjutannya, tapi akan dipub di bab selanjutnya^^

Hayolo si Gaeun baper tuh, wkwk

Btw maaf ya lama ga up, Nana lupa kata sandinya akun ini jadinya molor:((

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 23, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SHINBI'S HOUSE || HARI DAN KANGLIM COUPLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang