Bila aku beralih ke arah abang Muaz uISHHH SIKIT AKU PELUK JUGA .
NASIB BAIK INGAT SUAMI ORANG DAN ADA SUAMI SENDIRI UNTUK DIPELUK
" Lia ini dah kenapa ? Pergi dekat Qeem sana . Dia merajuk dah itu tengok Lia meroyan dekat sini "
Automatik aku pergi dekat Jimin sambil peluk lengan dia .
" Alalala , merajuk ke suami saya ini ? " aku memandang ke arah wajahnya , dia buat - buat muka dingin pula .
" Kenapa nak pergi peluk abang Muaz ? Kan bukan mahram itu " ujar Jimin dingin SKSKSKSK DIA TERASA HATI OMAIGOD HABISLAH KAU LIA
" Terrrrrrr sahaja , belum peluk lagi pun . Lagipun , Lia kan ada suami sendiri nak dipeluk . Janganlah marah , janganlah marah "
Jual mahal siot suami saya ini . Tunggu Lia buat serangan balas .
Haiyak !!
" Ya Allah Lia ! Kalau jatuh tadi macam mana ? Nasib baik Chim sempat angkat Lia "
Aku yang seronok sakan diangkut dari belakang oleh Jimin tergelak besar .
Daguku aku letak ke atas bahunya seraya berkata , " Tak apalah . Jatuh ke pangkuan suami syurga saya juga . Jatuh sama - sama , bangkit sama - sama . Majulah ChimLia untuk negara ! "
Jimin tercengang sebelum perlahan - lahan dia mengukir senyuman kecil .
Nak senyum itu , senyum sajalah . Tak perlu diam - diam .
Senyuman anda bisa mencairkan jutaan orang di luar sana ㅠㅠ
YOU ARE READING
❝ 𝗥𝗔𝗠𝗔𝗗𝗔𝗡 𝗪𝗜𝗧𝗛 𝗤𝗘𝗘𝗠 & 𝗤𝗘𝗘𝗙 ❞ ㅡ 𝗝𝗜𝗠𝗜𝗡
Fanficㅡ my ramadan become more wonderful with our little prince ! ♡ published on ㅡ 1st ramadan 2021