Epilog🐻🐰

4.3K 341 17
                                    

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

1 tahun kemudian.

"Sayang apa kau ingin makan sesuatu?" tanya Seulgi kepada Irene.

"Tidak oppa, aku dan anakmu sudah kenyang karena sedari tadi kau menyuruh kami makan"jawab Irene malas

"Hehe aku hanya ingin memastikan istri dan calon anakku tidak kelaparan sayang "jawab Seulgi mencium pipi Irene dari samping

"Hiss, kau bau oppa jangan menciumku" Irene berpindah tempat duduk karena dia merasa kalau suaminya itu bau, entahlah bawaan bayi membuat Irene sedikit sensitif.

"Ck, awas saja nanti kalau kau marah-marah jika aku tak menciummu!" ketus Seulgi mempoutkan bibirnya.

"Nak, mommy harap kau tidak memiliki sifat manja seperti daddy mu oke?"kata Irene seolah-olah sedang berdialog dengan anaknya sambil mengelus perut buncitnya.

"Aku harap anakku tidak sensitif seperti istriku " monolog Seulgi dalam hati.

Setelah pernikahan mereka 1 tahun yang lalu akhirnya Irene hamil, dan sekarang Irene sedang mengandung 9 bulan. Itu berarti sebentar bulan lagi mereka akan menjadi orang tua.

Sekarang mereka sedang berada dirumah orang tua Seulgi, karena eomma Kang sangat mengkhwatirkan keadaan memantunya yang sedang hamil tua, menghindar terjadi sesuatu yang tidak-tidak terjadi dengan menantu dan calon cucu mereka.

Semenjak kehamilannya Irene menjadi semakin sensitif dan pemarah, bahkan menjadi pencemburu dan itu terkadang membuat Seulgi sedikit kewalahan dengan perubahan mood Irene pada saat hamil.

Sungguh Seulgi tak ingin kejadian beberapa bulan lalu kembali terulang.

Pasalnya tepat kehamilan Irene menginjak 5 bulan, Irene menjadi sangat pencemburu. Pada saat mereka memutuskan untuk tinggal dirumah orang tua Irene beberapa bulan karena permintaan Irene sendiri, namun tidak berlangsung lama karna Irene cemburu dengan kedekatan Jisoo dan Seulgi meski mereka sebatas teman atau adik ipar tetap saja mereka pernah menjalin hubungan, dan lebih sialnya Jisoo adalah cinta pertama suaminya Seulgi pikir Irene.

Maka dari itu Seulgi membopong Irene kerumah org tuanya, dan kebetulan mendapatkan perintah dari eomma nya.

Mood wanita hamil memang sulit ditebak.

***

24.00 KST.

"Akhh... sakitt"desis Irene ketika merasakan perutnya sakit.

"Oppa iroena, ku rasa anakmu akan keluar~"panggil Irene menyuruh Seulgi segera bangun.

"Hmm, kenapa sayang?" tanya Seulgi mendudukkan dirinya sambil mengusap matanya yang masih tertutup

"Aku akan melahirkan! Cepat bawa aku kerumah sakit"teriak Irene menahan sakit diperutnya, hingga membuat Seulgi sadar sepenuhnya

"What?! Ohh okee sayang tarik nafasmu tetap tenang, sekarang kita berangkat"kata Seulgi mencoba menenangkan istrinya meski dirinya sendiri panik.

Seulgi dengan cepat mempersiapkan segala kebutuhan untuk istrinya tak lupa memberitahu org tuanya, kemudian dia  segera membawa istrinya menuju rumah sakit, tentunya diikuti oleh kedua org tuanya dari belakang.

Lost You, I Get Her [SeulRene]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang