Terakhir ya, nanti update lagi🤗
Happy reading!^^
~°~°~
Aku melempar kaleng soda kosong ke udara dan menangkapnya tanpa henti. Kurapatkan kedua bibirku dengan gugup. Aku tak berani melirik ke sampingku sama sekali. Namun entah mengapa tarikannya kuat sekali sampai-sampai aku harus melirik sembunyi-sembunyi karena malu.
Sialnya, aksi sembunyi-sembunyi itu bersifat sementara. Kali kesepuluh aku melirik, gadis di sampingku juga melirik sehingga tatapan kami bertemu. Bodohnya aku tidak bisa memalingkan wajah dan terus menatapnya.
Bodoh kau Choi Hyunsuk!!!
Tadi kau menahannya, sekarang apa?!
Gadis itu tiba-tiba tersenyum. Runtuh sudah seluruh kekerenanku. Wajahku pasti terlihat seperti spaghetti kebanyakan saus—meski tak ada salahnya menurutku. Tapi tetap saja kemerahan.
"Kenapa?" tanyanya disertai kekehan geli.
Duh, hatiku! Tolong!!
"T—tidak," balasku kemudian memalingkan wajah. Namun kekehan gelinya membuat rona wajahku memburuk.
Ugh, pengaruhnya kuat sekali ....
"Jadi," tanyanya sambil berpindah duduk ke hadapanku sehingga aku tidak punya pilihan selain memberanikan diri menatapnya, "ke mana saja kau seminggu ini? Kupikir kau sudah tidak mau mengenalku."
"Heeeee ... tidak begitu!!!" sahutku buru-buru. Reaksiku itu kembali mengundang tawanya.
Apa dia tidak bisa mengurangi kadar kemanisan sedikit saja?!
"A—aku belajar," sahutku kemudian berdeham. Berusaha bersikap keren. "Aku belajar sangat keras sampai diam di perpustakaan untuk belajar sungguhan setiap jam istirahat. Aku juga pergi ke perpustakaan daerah sepulang sekolah sampai malam untuk mengerjakan tugas-tugas tambahan. Soalnya aku mendatangi satu per satu guru, mengonsultasikan nilaiku, dan meminta tugas tambahan untuk menutupi nilai yang kurang."
"Benarkah?" tanyanya meledek.
Aku memelototinya. "Tentu saja! Aku jadi punya kartu anggota perpustakaan! Nih, lihat!"
Aku langsung mengeluarkan dompet dari saku celana dan menunjukkannya kartu anggota perpustakaan. Ia lagi-lagi tertawa. Namun, kali ini ada binar kagum di matanya sehingga aku cukup bangga dengan diriku sendiri.
Sungguh usaha yang luar biasa.
"Aku tidak menyangka kau seniat ini," ucapnya kemudian menghela napas lega. "Kukira kau benar-benar menghindariku."
"Hey, untuk apa aku menghindari gadis yang kusukai? Gila namanya!" sahutku spontan. Kemudian aku menyesal mengatakannya terlalu blak-blakan sampai gadis itu terdiam.
Duh, aku tidak akan ditolak di muka kan?
"Choi Hyunsuk, tahu tidak?" tanyanya serius. Membuatku semakin gugup. "Aku sangat menghargai usaha kerasmu untuk belajar, demi menjadi lelaki pintar seperti yang kusukai. Tapi ...."
Ohh gawat! Dia akan menolakku!
"T—tidak papa!" balasku cepat. "Jangan dijawab sekarang kalau mau menolakku. Aku pasti bisa, kok. Pokoknya aku akan berusaha keras untuk mendapatkan peringkat bagus dan—"
Cup!
"Kau tidak perlu menjadi peringkat pertama untuk membuatku menyukaimu, Hyunsuk," ucapnya kemudian tertawa. "Aku sudah menyukaimu!"
Aku menyentuh pipiku yang masih terasa hangat dan menoleh. Mataku pasti lebih melotot dari yang kurasakan, tapi aku tidak bisa menahannya. "Jadi aku bisa menjadi pacarmu dari sekarang?"
"Kalau mau," ucapnya sambil mengedikkan bahu dan beranjak. "Kalau tidak mau juga tidak apa-apa."
Gadis itu berlalu pergi. Aku masih mematung seperti orang bodoh sampai dia sudah sampai di ujung taman. Aku langsung meraih tasku dan mengerjarnya. "Hey! Tunggu dulu!"
Bukannya menunggu, ia malah berlari. Aku terkekeh geli kemudian mengejarnya hingga kami terlibat aksi kejar-kejaran konyol dan lelah sendiri.
Satu hal yang kusyukuri hari itu, aku bersahabat dengan Jihoon. Kalau saja dia tidak menyadarkanku, mungkin saja aku membiarkan Yoshi menyatakan perasaan dan aku membuat (Y/n) merasakan hal kompleks karena tidak punya alasan untuk menolak Yoshi.
Yes! Sepuluh langkah lebih dekat!
Tbc~
Aku mau mengucapkan terima kasih banyak buat yang masih stay di lapak ini huhu maaf ngilangnya kelamaan sampe berdebu 😭😭😭 welcome buat yang baru bergabung karena aku liat ada beberapa pembaca baru juga di notif 🤗🤗🤗 see you guys next time❤️
Please always support TREASURE 💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Once Again [Treasure Imagine Series]
Short StoryDi bawah kelopak sakura yang gugur, sekali lagi, aku akan berlari ke arahmu-Choi Hyunsuk Dan sekali lagi, aku akan membiarkanmu membawaku berlari-Kim (Y/n) Cast: Choi Hyunsuk Kim (Y/n) Kanemoto Yoshi Kim Doyoung Park Jihoon Jung Lia Note: • Mengguna...