Tofu

1.1K 79 2
                                    

disisi lain~

"mengapa kau berbuat seperti itu pada chaeyoung?"

"aku hanya bercanda unnie"

"tetap saja dahyunn,kau membuat nya kesal"

"ahh iya deh,besok aku akan meminta maaf"

"nah bagus!,ayo beristirahat"

"hm..Unnie!"

"apa?"

"bersihkan make up ku ya?"

"lakukan saja sendiri"

"yg benar saja.."

Ucap nya tak menyangka dengan jawaban sang kekasih 

"aku ngantuk dahyun.."

"lalu kenapa Unnie tidak tidur?"

"itu karena aku menunggu mu"

"ah masa?"

"yasudah jika kau tak ingin mempercayaiku,ayo masuk mengapa kita berdiri di depan pintu terus"

"ya tidak tau"

~

mereka pun pergi menuju ke kamar Maknae line bersama-sama sembari bergandengan tangan

"lah?,kemana anak dua itu?"

ujar dahyun dengan mata yg fokus mencari keberadaan Chaeyoung dan Tzuyu..

"Saat ini Tzuyu ada di kamar unnie line,dan mungkin chaeyoung juga akan tidur di kamar itu"

"jadi kita hanya berdua?"

Sana pun mengangguk sebagai jawaban dari kekasihnya 

"ekhem..bisa dong ya?"

ucap nya dengan menaik turunkan alis nya,dan mencoba untuk merayu Sana,namun..

"shiro!,aku ingin tidur"

"Ayolah..ini kesempatan kita berdua kan?"

"tidak mau~"

"aish yasudah lah"

Sana terkekeh melihat wajah gadisnya yg tadinya bersemangat menjadi murung seketika 

"haha kamu ini.."

"huhh?,aku?,ada apa denganku?"

ketusnya sembari membuka jas yg ia pakai,dan menggantinya dengan baju piama favoritnya 

"tentunya kau juga sangat lelah kan?"

"ti-tidak tuh"

"haha bohong banget,sudah ya aku mau tidur,selamat malam dahyuniee~"

sebelum sana tidur,tentu ia akan memberikan gadisnya sebuah kecupan terlebih dahulu,agar dahyun merasa lebih baik,ya..ciuman dari Gadis Minatozaki Sana adalah vitamin bagi Kim Dahyun :)

ia pun mendekat ke arah Dahyun yg sedang mengganti pakaian,lalu..

"lamar aku terlebih dahulu jika kau ingin melakukannya Dahyunie~"

Bisik nya sembari menggigit telinga dahyun yg merupakan kelemahan nya,namun tak ada seorang pun yg mengetahui hal itu,dan dahyun juga tidak akan bertahan lama jika ada seseorang yg berbisik sesuatu kepadanya

"a-ah..unnie.."

"Mwo?,ada apa?,apakah aku menggigitnya terlalu keras?,hm..kurasa tidak tapi mengapa wajah mu memerah dahyun-ah?"

Ucap sana yg khawatir dengan kekasihnya dan segera memegangi telinga milik dahyun yg digigit oleh nya,tapi itu malah membuat dahyun semakin lemah,karena telinga miliknya itu sangat sensitive,bahkan jika hanya disentuh sedikitpun ia akan tertunduk lemah,seperti tak mempunyai tenaga  sedikitpun!,dan secara tidak sengaja ia akan mengeluarkan sedikit desahan kecil dari mulutnya

"ti-tidak ada..sudahlah a-aku juga ingin tidur"

"hah?,kau belum membersihkan make up mu dahyun"

"a-aku sudah sangat lelah Unnie,aku ingin tidur saja"

"aigoo..kau ini sebenarnya kenapa sih?,baiklah aku yg akan membersihkan make up mu,tunggu aku di kasur sana"

"nee.."

Dahyun pun sesegera mungkin membaringkan tubuhnya di kasur empuk miliknya,lalu menarik selimut untuk menutupi wajahnya yg semakin memerah

"a-ah..,aku tidak dapat menahannya.."

gumamnya 

~

setelah mengambil beberapa alat pembersih make up,Sana pun menghampiri Dahyun,dan membuka selimut yg dahyun pakai

"ada apa dahyun?,kau nampak sangat lelah,padahal tadi kau sangat bersemangat..,ada apa?"

Ujar nya lalu memulai membersihkan make up kekasihnya

"aku tidak apa-apa unnie,dan maaf telah merepotkan mu"

"aigoo kau ini bicara apa,kamu sama sekali tidak merepotkan ku"

"hm..baiklah"

~

"Dahyun-ah.."

"ya?"

"telinga mu sangat merah"

"huh? benarkah?"

Sana mengangguk lalu segera memeriksa telinga kekasihnya 

"A-ah unnie tidak usah ya,ini tidak apa-apa,itu hanya karena kulit ku terlalu putih,jadinya ya..begini.."

"ah..benar juga ya"

Dahyun mengangguk lalu memeluk Sana,dia juga menyembunyikan wajah nya di dada milik Sana,kemudian Sana membalas pelukan itu,ia bahkan mengelus punggung milik Dahyun agar dahyun bisa tertidur dengan cepat 

~~~~~~

next~

TWICE!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang