"WOI MAFIA!,KAU DENGAR AKU TIDAK?!" Nayeon rela berteriak keras agar si 'Mafia' itu mendengar nya,sepertinya dia sangat menyukai si Mafia itu,tapi belum pasti juga apakah benar-benar si 'Mafia' atau bukan dikarenakan jendela kaca mobil 'mafia' itu belum terbuka lebar,dan dengan PD nya Nayeon dan Sana tetap berteriak tidak jelas seperti itu
Orang yg di maksud 'Mafia' pun segera menurunkan kaca mobil yg di arah kiri mereka
"Loh?,halo duit!,aku kira si Mapia in the morning hehe" Sapa Nayeon disertai kekehan kecilnya
"Nayeon Unnie malu-maluin deh" Ujar Jihyo
"Diam ya,Tzuyu..kunci dulu mulutnya,malu-maluin." Nayeon berbalik ke arah membernya sebentar,lalu menatap ke arah mobil yg berada di samping kanan mobil mereka
"Malahan Unnie yg malu-maluin tahu" Tzuyu menolak permintaan Nayeon karena ia sendiri agak malu dengan sikap Nayeon yg tak tahu malu.
"Sudah dong yang!,bukan kita yg memiliki jalanan ini,tidak berhak untuk berteriak-teriak seperti itu tahu!,duh..pengendara yg lain pastinya terganggu nih.." -batin Jeongyeon
"Kenapa memanggil kami dengan sebutan Mafia?" Ujar salah seorang gadis di dalam mobil itu,sedikit berteriak agar Nayeon dapat mendengarnya
"Kukira kau adik ku,si Mafia in the morning itu,karena warna mobil yg kalian pakai itu mirip dengan mobil adikku" Balas Nayeon dengan suara nya yg tak kalah keras
"Ooh!,yg dringdingdingdingsingsinting itu ya?" Kata salah seorang lagi
"Iya,eh?,kok sinting?" Tanya Nayeon
"Aku dengar liriknya seperti itu"
"Oh iya,si Tanah.. mana Tanah?" Tanya Nayeon lagi
"Si tanah lagi tidur,biasalah Camtono"
~"Ahh!,kita berbincang nya di cafe atau resto saja deh ya?,Ya sayang?" Jeongyeon mencoba merayu sang pacar agar tidak berteriak-teriak seperti itu di dalam mobil,asalkan kalian tahu,kuping milik kedelapan member Twice,Manager,dan juga Heechul bisa tuli dibuatnya
"JENNIE KIM!,KITA LIBURAN BARENG YUK!" Kini Sana yg mengajak
"Tolong Sana-ya,volume mu aduh.."
"OH YA? BAGUS JUGA,DIMANA SANA KIM?" Balas Jennie
*Feel proud :)