Pagi hari yang cerah Hidan bangun dari tempat tidurnya dan bersiap-siap diri untuk berangkat,tapi bukan berangkat kesekolah dia berangkat ke tempat latihannya dia juga tahu kalau kesekolah pasti dia akan berurusan dengan Guru Shiro.
"Dari pada ke sekolah sebaiknya aku berlatih saja" sambil menunggu beberapa menit memanaskan motornya dia membersihkan sedikit halaman rumahnya.
"Paman aku pergi dulu"pamit Hidan setelah habis bersih rumah.Dalam perjalanannya ia tak sengaja melihat seorang wanita yang sedang berlari ketakutan seperti sedang di kejar oleh seseorang dan ternyata benar saja wanita itu langsung saja di serang oleh Native yang tengah mengejarnya dengan kecepatan Clock upnya sehingga dengan gampangnya Native itu bisa mengehentikan wanita itu.
"HENSIN"Hidan yang melihat hal itu langsung segera berubah menjadi Dark Kabuto dan segera melawan Native itu.Dengan cepat ia menghantam Native itu dengan gaya bertarung beladirinya dan berhasil mengalahkannya dengan cepat."sepertinya kemampuan ku sudah bertambah"Hidan merasa senang dengan kemampuannya
"Hei apa anda tidak apa"tanya Hidan tapi wanita itu tengah pingsan."Melawan Native biasa saja kau sudah bangga luar biasa"ucap seseorang yang baru datang yang tidak lain adalah Saguchi salah satu anggota ke 4 Fatality.
-------------------
"Kenapa kau datang dengan keadaan seperti itu"Tanya Tendou melihat Hidan yang datang dengan keadaan babak belur
"Ternyata kemampuanku masih belum apa-apa"
"Pasti kau baru habis di kalahkan oleh mereka,tapi percalah padaku 2 tahapan lagi kau pasti akan menjadi kuat"ucap Tendou.Latihan tahapan kedua di mulai Hidan yang berlatih sungguh sungguh itu hanya terlihat dengan expresi marah dan penuh Dendam.
"Jangan menyimpan dendam apapun kepada lawanmu"tegur Tendou yang melihat Hidan dengan wajah yang penuh amarah.
"Tidak kok,aku tidak ada dendam apapun"ucap Hidan,menyangkal.
Dari kejauhan sudah terlihat ketiga sosok yang sedang memerhatikan si Tendou,dan juga Hidan yang tidak lain tidak bukan adalah Yaguruma dan Kariu bersaudara itu.Mereka seperti menertawakan Tendou dan Hidan
"Hidan,jangan hiraukan mereka"Tendou menyuruh Hidan untuk tidak merespon.
Tetapi sifat Hidan yang tidak suka terima ejekan itu sudah mulai memanas.-------------------------------
"Hanya duduk diam begini,kenapa tidak ada orang yang mau menantangku bertarung"ucap Tanjiro yang lagi duduk sendiri di dalam gubuk kecil yang di tempatinya.
"Apakah aku harus melawan,Shiro lagi?hmmm.. tapi aku merasa bosan untuk melawannya."pikirnya lagi.
"Oh bocah itu,si kumbang sebaiknya aku mencarinya saja mungkin dia bisa sedikit menghiburku"Tanjiro berinisiatif untuk menantang Hidan bertarung karena selama ini dia belum bertarung serius dengan Hidan,berpikir Hidan yang selalu bertarung melawan Native,sehingga Tanjiro mengira dia itu kuat.
"Kau,sepertinya kita pernah bertemu?"ucap Tanjiro yang tidak sengaja bertemu dengan Ryusei.
"Oh kau,kalau tidak salah Rider yang waktu itu"Ryusei seperti ingin melawan Tanjiro karena kesal terhadapnya.
"Mau mengajaku bertarung ya? Maaf,tapi aku lagi tidak ingin bertarung dengan monster,aku juga masih punya urusan."
"Apa kau takut? Ternyata kau hanya rider pecundang"
"Mungkin kah" Tanjiro tidak menghiraukan sedikit ejekan dar Ryusei sama sekali,dia terus berjalan menjauh darinya.
"Sialan...lihat saja kau nanti"Ryusei hanya bisa berdiri saja sambil menahan amarahnya.
-----------------------------------
"Maaf pak menggangu"sapa security sekolah kepada Shiro yang sementara mengajar.
"Ada perlu apa dengan saya?"
"Ada yang ingin bertemu dengan anda"
"Siapa?"
"Nama orang yang ingin bertemu dengan anda itu,Tanjiro"
"Buat apa dia kemari?apakah mau mengajak ribut di saat begini" Shiro dengan menuju keluar.
"Di mana dia?"Tanjiro langsung melontarkan pertanyaan kepada Shiro yang baru muncul di hadapan nya.
"Dia siapa?"ucap Shiro dengan memasang wajah bingung
"Anak itu,yang memiliki zecter kumbang itu."
"Mau apa kau dengannya? Kalau mau cari masalah,mending dengan ku saja,jangan libatkan dia"
"Jangan banyak bicara,katakan di mana dia?"
"Aku tidak tau di mana dia sekarang,hari ini dia tidak masuk sekolah"
"Benarkah? Percuma saja aku datang ke sini,hanya buang waktu ku saja"Tanjiro langsung pergi dengan keadaan kesal.
-------------------------------
"Akhirnya ketemu juga kita"Tanjiro akhirnya menemukan Hidan di tempat latihannya.
"Orang ini.....Ada perlu apa kau kemari"tanya Hidan
"Selama ini aku belum pernah bertarung serius dengan mu.Ayo kita bertarung"
"Hidan,turuti saja kemauannya,anggap saja ini juga sebagai latihan"jawab Tendou
"Ok baiklah"Hidan pun menerima tantangannya.
"Mereka berdua mau bertarung,ya"Mereka bertiga hanya bisa melihat pertarungan tersebut.
"Semoga saja jangan menggunakan clock up,aku ingin sekali melihat bagaimana cara bertarung anak itu"
"Ia,betul sekali paman semoga jangan menggunakan clock up kali ini."
Hensin Hensin
Change Battle Change Beetle
"Usahakan kalian jangan menggunakan Clock Up,aku ingin melihat pertarungan mu."ucap Tendou sebelum mereka memulai pertarungan.
"Terserah kau saja"
Pertarungan pun di mulai,gaya bertarung Hidan sudah mulai nampak berbeda,beberapa serangan cepat di lesatkan olehnya ke arah ketaros.
"Cara bertarung anak itu sudah mulai berbeda"Tendou juga sudah mulai melihat perkembangannya.
"Selanjutnya,kau akan masuk ke tahap terakhir setelah ini"
"Cara bertarung anak itu lumayan"Yaguruma juga memerhatikan dengan teliti cara bertarungnnya.
"Kalian berdua juga sebaiknya harus berlatih lagi supaya menjadi lebih kuat."
----------------------------------
Zecter Office :"Kimura sebaiknya kalian harus berhati-hati dengan anak itu."
"Kenapa,dengan anak itu"
"Dia di awasi oleh,Tendou Souji"
"Baik,pak"
"Dua bersaudara itu juga di awasi oleh,Shou Yaguruma."
"Sebaiknya,untuk sementara kau fokus dengan urusan Native".
-
-
-
-Bersambung..............
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamen Rider DarkKabuto
ActionPada tahun 1999 sebuah meteor jatuh menghantam bumi dan masuk ke Negara Jepang dan menghantam kota Shibuya. Bukan hanya itu saja,setelah kejadian itu mulai muncul berbagai macam penyerangan yang di lakukan oleh para Worm. Worm merupakan sesosok mons...