menjadi tokoh jahat

2-7

*Guyuran*

Sensasi dingin dari air akhirnya sedikit menenangkan LiFan. Menatap cermin, dia bisa melihat wajahnya sendiri yang meneteskan tetesan air.

"Sial!" LiFan mengutuk kebodohannya sendiri tentang khayalan bahkan karena memikirkan kemungkinan itu.

Bukan dia, bodoh! Bahkan jangan terlalu berharap! Karena....

Dia pergi ...

LiFan menutupi wajahnya dengan tangannya, bergumam ringan, "Benar ... dia tidak ada di sini bersamamu lagi ..."

Terlepas dari kenyataan tepat di depannya, menerima itu sama sekali tidak mungkin baginya. Setiap kali dia berpikir bahwa 'dia' tidak bersamanya, fakta bahwa dia sendirian lagi muncul kembali padanya. Dia berpikir bahwa dia akan baik-baik saja karena dia sudah terbiasa di masa lalu, tetapi sepertinya dia tidak bisa.

"Itu hanya sebuah kata. Bukan hanya dia yang bisa mengatakannya. Huh, aku benar-benar perlu menguasai diri ... Sejak kapan aku menjadi menyedihkan ini ..."

LiFan mengejek dirinya sendiri karena bersikap lancang seperti ini. Kemudian dia mengambil sapu tangan untuk mengusap wajahnya yang basah, setelah memeriksa apakah keadaan emosinya sudah kembali normal, barulah dia melangkah keluar.

Tepat pada saat dia keluar, suara rendah dan seksi terdengar di sampingnya "Heixi, kamu baik-baik saja?"

LiFan hampir mati ketakutan. Dia menatap pemilik suara itu dan dia benar-benar ingin mengutuk dengan keras.

Sialan brengsek ini! Aku baru saja melupakannya dan dia langsung muncul entah dari mana! Asal tahu saja, aku menjadi seperti ini semua karena kamu!

Meskipun LiFan mengutuk JiWan di dalam kepalanya, dia masih menjawab dengan nada acuh tak acuh, "Aku baik-baik saja, aku hanya merasa sedikit tidak nyaman. Ketua, apakah kamu membutuhkan sesuatu dariku?"

JiWan sedikit mengerutkan alisnya. Kemudian, dia berbicara dengan LiFan dengan nada biasanya tetapi jika ada yang memperhatikan, nada kekhawatiran dapat terdengar dalam suaranya "Jika demikian, kamu harus pulang, saya akan memberi izin untuk pergi lebih awal. Mungkin itu adalah efek samping dari berat badanmu yang tiba-tiba turun. Cih, ck, lihat dirimu! Kamu sekurus para selebritis itu, siapa sangka kamu dulu gendut! "

Kekhawatirannya sekali lagi disalahartikan dan itu membuat LiFan harus menahan keinginan untuk memukulnya.

Bajingan sialan ini! Apakah dia dilahirkan untuk membuatnya marah sampai mati ?! Aku bodoh karena mengira dia adalah Tan Xiu-ku!

Saat itu juga, dia memutuskan bahwa dia akan mencocokkan pria ini dan teratai putih itu bersama-sama, kemudian dengan ganas menghancurkannya nanti, dan akhirnya menyelesaikan misinya - dua burung dengan satu batu!

LiFan sedikit menggelengkan kepalanya, "Tidak perlu. Terima kasih atas perhatianmu tapi aku baik-baik saja. Aku akan kembali bekerja sekarang, jadi permisi." Setelah dia menyelesaikan kalimatnya, dia berbalik dan pergi, tidak menatapnya lagi.

JiWan hanya bisa menggaruk kepalanya dengan bingung, "Kenapa aku merasa dia memperlakukanku lebih dingin dari sebelumnya? Dia tidak seperti ini ketika dia tahu bahwa aku sudah menemukannya"

Dia mengingat percakapan mereka sebelumnya dan sepertinya dia bertingkah aneh setelah dia mendengar dia menjawab 'insting' padanya.

Apakah itu kata-kata yang vulgar baginya? Wajahnya terlihat sangat kaget saat aku mengucapkan kata itu ... tapi jika kata itu terdengar vulgar baginya maka berapa banyak kata yang bisa aku gunakan padanya ?!