WARNING 21+
ADA ADEGAN KEKERASAN, DAN TIDAK DIHARAPKAN UNTUK DITIRU!
UNTUK YANG DIBAWAH UMUR UNTUK TIDAK MEMBACA BAGIAN INI.
TERIMAKASIH.
"akhirnya lo datang juga Junkyu, ini lah hukuman sebenarnya untuk lo Haruto, dan kerja bagus untukmu....
... Noa"
Junkyu memberontak, ingin dilepaskan oleh Noa.
Wonyoung jalan mendekati Junkyu sambil tersenyum sinis.
"gimana rasanya lo ngeliat Haruto gak berdaya kayak gitu? Seneng? Apa khawatir? Kan itu pilihan lo Kyu, gua udah pernah peringatin lo untuk jauhin Haruto, tapi lo gak mau, jadi lo harus siap - siap untuk kehilangan Haruto, karna gua gak akan segan - segan lagi untuk membunuhnya, lo harus tau satu hal, kalau gua gak bisa milikin Haruto, maka lo juga gak akan pernah bisa"
Plaak
Wonyoung menampar Junkyu sampai sudut bibir Junkyu terluka.
"cih, lo gak akan pernah milikin Haruto, karna dia hanya milik gua Won, lo salah cari musuh, lo pikir gua akan tinggal diam ngeliat tingkah gila lo ini hah?!" ucap Junkyu sambil terkekeh.
Wonyoung tertawa terbahak - babak.
"Noa lo lihat kan, orang yang lo cintai selama ini hanya melihat Haruto" ucap Wonyoung sinis.
"harusnya dulu gua gak ke Jepang yaa, dan bantu lo dalam rencana lo itu" ucap Noa.
"gua gak percaya lo bisa khianati persahabatan kita Noa! Lo buat gua kecewa, gua pikir lo ngerti bahwa gua cuma nyaman sahabatan sama lo" marah Junkyu.
"gua gak sebaik itu, dan hati gua gak sekuat itu, gua cinta sama lo, gua yang selalu ada buat lo selama ini, tapi kenapa lo tetap mencintai Haruto walaupun dia udah sakitin lo Berkali-kali!" marah Noa.
"sudahlah Noa, biarkan Junkyu jadi urusan gua, lo urus aja Haruto, mau lo apain Haruto juga terserah" ucap Wonyoung.
Noa mendorong tubuh Junkyu yang sedari tadi ditahan oleh Noa ke hadapan Wonyoung. Junkyu terjatuh ke lantai dengan kerasnya, kepalanya bagian kanan terbentur ke lantai.
"aww" rintih Junkyu.
"Junkyu, lari Kyu lari" teriak Haruto.
Wonyoung menyuruh kedua anak buahnya untuk memegang masing - masing tangan Junkyu.
Junkyu memberontak di pegangan kedua orang itu.
"yak lepaskan! Lepaskan Haruto!" teriak Junkyu.
"Haruto lo harus liat apa yang bisa gua perbuat untuk Junkyu" ucap Wonyoung dengan senyum manis yang dia perlihatkan.
"jangan pernah lo sentuh Junkyu, lepaskan Junkyu, bunuh gua aja!" teriak Haruto.
Haruto berusaha membuka ikatan talinya.
Wonyoung menatap Junkyu, menekan pipi Junkyu dan..
Plaak
"lo harus bayar semua sakit hati gua Kim Junkyu" geram Wonyoung.
Wonyoung menempelkan pisaunya dipipi Junkyu.
"wajah lo ini harus rusak, agar lo tau bahwa gak akan ada yang mencintai lo lagi dengan wajah buruk rupa" seringai Wonyoung.
"jangan lakukan itu Won!" teriak Haruto.
"diam lo!" bentak Noa.
Bugh
KAMU SEDANG MEMBACA
He's Mine (END)
FanfictionSekali milikku akan tetap menjadi milikku, bagaimana pun caranya