Hubungan Jeon Jungkook dan Kim Taehyung semakin dekat setelah Jungkook memberikan Taehyung nomornya. Taehyung juga merasa tidak lagi kesepian. Maklum saja, Taehyung tak punya siapa - siapa. Hanya Seokjin dan Namjoon. Tapi ayolah, tidak mungkinkan Taehyung berkumpul dengan Seokjin dan Namjoon, yang ada Taehyung akan menjadi nyamuk bagi pasangan itu.
Jungkook dan Taehyung sering teleponan, baik saat Taehyung sedang istirahat kerja ataupun pulang kerja. Jungkook juga menawarkan jemputan gratis bagi Taehyung, awalnya Taehyung menolak. Tapi karena desakan dari Jungkook, Taehyung menerima tawaran itu. Sekalian hemat ongkos.
Malam ini, setelah Taehyung pulang kerja. Kedua pria berbeda marga itu tengah asik bertelepon. Hanya sekadar berbasa - basi. Namun, Taehyung mulai mengingat satu nama yang menjadi pertanyaan di otaknya. Park Jimin. Ya, Taehyung ingin tahu siapa itu Park Jimin.
"Eumm Jungkook." Taehyung menggigit ujung jarinya.
"Ya?"
"Siapa itu Park Jimin?" Taehyung memelankan suaranya.
"Park Jimin. Dia kekasihku, kenapa?" Taehyung terkejut dengan balasan Jungkook. Jadi, selama ini Jungkook sudah memiliki kekasih, lantas kenapa ia tak pernah melihat sosok bernama Jimin itu?
"Kau punya kekasih? Kenapa aku tak pernah melihatnya?" Rentetan pertanyaan langsung Taehyung utarakan.
"Kenapa kau sangat penasaran sekali dengan dia? Kau menyukaiku ya?" Jungkook terkekeh di ujung sana.
"Tidak, jangan percaya diri kau ini! Aku serius Mr. Jeon, aku hanya penasaran. Kau menyebut namanya sembari memelukku waktu itu." Taehyung merona kembali, mengigat masa di mana Jungkook memeluknya dengan hangat.
"Dia memang kekasihku, sebelum aku membunuhnya." Jantung Taehyung seakan ditikam ribuan belati. Nama yang ia gumamkan saat itu, ternyata adalah kekasih Jungkook, dan Jungkook membunuhnya? Hell, Taehyung mengira jika Jungkook adalah psikopat.
"K - kau membunuhnya? Dengan tanganmu?" Taehyung menggigiti jarinya.
"Sebenarnya, aku hanya menyuruh orang saja." Jungkook menjawab santai.
"Lalu, bagaimana kau bisa bebas? Apakah kau tidak dituntut?" Taehyung kebingungan.
"Uang bisa bicara." Jungkook menjawab diiringi kekehan kecil.
"Kenapa kau membunuhnya, Jeon?" Taehyung penasaran dengan alasan pemuda itu.
"Dia selingkuh dengan pria yang lebih miskin dariku." Taehyung benar - benar tak habis pikir dengan pria ini.
Setelah penjelasan tentang siapa itu Park Jimin, Taehyung berusaha mengalihkan topik pembicaraannya. Ya, meskipun ia telah mengganti topik namun jawaban Jungkook tentang Park Jimin membuatnya was - was. Dengan siapa ia bicara sekarang? Dia bicara dengan seorang pembunuh. Hell, Taehyung hanya berharap kejadian seperti Jeon Jungkook dan Park Jimin tidak akan terjadi pada Kim Taehyung dengan siapapun nanti.
BIASAKAN TINGGALIN JEJAK
KAMU SEDANG MEMBACA
Hujan, Pelangi, dan Petir (KookV)
FanficAku kira, kau akan menjadi pelangi yang timbul setelah hujan. Nyatanya, kau adalah petir yang timbul di tengah hujan. WARNING BxB (Fanfict) FOR THOSE WHO DON'T LIKE JUST LEFT
