[45] Damai?

222K 30.5K 62.6K
                                    

Haiii gaisss, gimana nih hari minggunya? Bahagia selalu dong ya pastinya🥰

AKU TAU KOMEN DI PART KEMARIN UDAH 50K SEJAK KEMARIN MALEM, Tapi sorry banget baru bisa next sekarang, soalnya kemarin aku nyelesain laporan penelitian dulu. Maafin yaaa🥺👉👈

AND, MAKASIH BANYAK 50KNYA, KALIAN EMANG KOMPAK BGT, GAK ADA OBAT😍

BTW, PART KALI INI PANJANG LOHH, ADA SEKITAR 2000 KATA❣

PADA NONTON MAS BREK DI RUANG GURU GAKK GUYS??

JADI, mana nih yang nungguin ARION AJENG baikan??

Coba absen dulu dengan sebutin nama panggilan kalian!!

.
.
Pertanyaan sebelum baca :

1. Makanan terakhir yang kalian makan?

2. Aktris/aktor/idol/penyanyi yang pengen bgt kalian temuin?

3. Kalo lagi libur suka mandi gak?🤭

BLUE LOVENYA BUND💙

SIAP SPAK TIAP PARAGRAF?🔥

*sebutin kejahatan mas brek ke kalian sampe bikin dia di penjara🤭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*sebutin kejahatan mas brek ke kalian sampe bikin dia di penjara🤭

HAPPY READING💙

•••

Tadinya Arion akan kembali pergi begitu melihat Ajeng yang tengah bergegas ke sungai. Namun, ketika dari kejauhan ia melihat Ajeng yang bertemu dengan Dion di tengah jalan, Arion tidak bisa membiarkannya begitu saja.

Maka dengan langkah lebarnya, cowok itu menyusuri jalanan setapak untuk menyusul keberadaan Ajeng.

Namun begitu ia melewati Dion, Ajeng sudah tidak ada di sana lagi. Sontak saja ia menatap Dion dengan sinis. "Cewek gue kemana?" tanyanya tanpa basa-basi.

Dion meringis ketakutan. "Kal ... kalo gak salah dia bilang mau ke sungai," sahutnya dengan terbata.

Mendengar penuturan Dion, lantas Arion mengedarkan tatapannya ke jalan setapak dimana seharusnya Ajeng lewati. Namun sejauh mata memandang, tak ia dapati keberadaan cewek itu. Tak mungkin Ajeng berjalan dengan secepat itu kalaupun iya, mungkin tubuhnya akan tetap terlihat dari sini.

Sial, sepertinya cewek itu salah jalan!

Tanpa banyak kata dan mengabaikan keberadaan Dion, Arion lantas berlari menyusuri pohon-pohon besar yang berjajar di beberapa titik hutan. Mencari keberadaan Ajeng dimanapun.

Sedikit beristirahat dengan napas yang menderu. "Kemana sih dia," gumamnya dengan mata yang terus mengintai sekitar.

SRTT

ARION : DANGEROUS HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang