문제 ✔

|문제| ----- Dear Future Husband

Juyeon lihat Eunseo saat berada di dalam mobil. Mereka saling diam satu sama lain setelah pertemuan tak terduga dengan Jeongin tadi.

Setelah dirasa Jeongin udah benar-benar menjauhi tempat ini, Eunseo memberanikan diri buat liat jendela mobil. Bagus banget tadi Juyeon dateng disaat yang tepat, kalau engga? tau deh Eunseo capek sendiri.

"Dia pacar lo?" Tanya Juyeon pelan-dia masih ingin denger penjelasan Eunseo.

Eunseo ngehela nafas dan ngangguk, dia buang mukanya. "Iya. Mantan pacar lebih tepatnya."

Juyeon terdiam, dia ga mau buka suara saat wanita itu melamun. Eunseo kayanya butuh waktu untuk semua ini.

"Eh astaga gue lupa, Dayoung-" baru aja Eunseo mau keluar dari mobil Juyeon tarik tangannya langsung.

"Udah. Sekarang waktunya pergi." Kata Juyeon. Tangan dia masih memegang lengan Eunseo hangat.

"Gimana?" Jelas Eunseo ga paham lah, yaiyalah tiba-tiba Juyeon bilang kaya gitu.

Juyeon lirik Eunseo sekilas kemudian nyalain mobil, "kita pulang."

"Pulang kemana?" Eunseo makin bingung.

"Gue udah bilang ke Dayoung-"

"Soal?"

"-mulai sekarang lo tinggal di apartement gue."

T e r d i a m.

"Ouuuh...." Eunseo loading, "eh bentar kok bingung....APA?!"

Juyeon menjawab dengan tatapannya lalu menjalankan mobil.

"HEH?! SERIUS JUYEON! GA! INI GA BENER! TURUNIN GUE SEKARANG JUGA!"

Terlambat, mobilnya udah jalan.

|ᝰThe Complicated Wedding ᝰ|

"DAYOUNG SUMPAH JEMPUT GUE SEKARANG!" Eunseo berteriak pada ponselnya di sebelah jok mobil yang di duduki Juyeon.

Sementara yang punya mobil parkirin kendaraannya dan terdiam memperhatikan Eunseo. Laki-laki itu ngehela nafas.

"ASTAGA SEO! Juyeon kan calon suami lo. Napa jadi gitu?"

"Lo geger otak atau gimana? MANA BISA LO BILANG JUYEON CALON SUAMI GUE?"

"Udahlah Eunseo, biarin Juyeon bertanggung jawab atas nama lo sekarang. Lagian mau sampai kapan lo mau tinggal disini? Gaenak tau diliatin tetangga. Lo mau gue digibahin sama mereka, 'oh itu ya temennya calon istri pak Juyeon?' " nada bicara Dayoung dibuat-buat.

"Yatapi..."

"Udah nurut aja sih untuk sementara ini. Banyak wartawan juga yang nyari lo lagi. Kalau semua orang tau calon istri Juyeon serumah sama temennya kan ga elite lagi."

"Yatapi masa gue serumah sama dia? Dayo-ish. Yagabisa gitulah!"

"Juyeon udah bilang ke gue dari hari sebelum-belumnya. Gue juga udah ceritain alasan lo kenapa tinggal di rumah gue. Makanya mungkin dia mutusin buat bawa lo kerumahnya, dan lo mau gamau harus ikut."

Eunseo ngehela nafas. Dayoung pasti ketemu Juyeon diem-diem pas Eunseo sibuk kerjain draft novel terbarunya di kantor. Sumpah, ini sih kesempatan dalam kesempitan namanya!

"Young, sumpah lo bakal ngebuang sahabat lo ini? Gue nyusahin ya? Iya maaf deh! Nanti gue bayar semua biaya hidup gue pas tinggal sama lo tapi-"