Part 5

233 25 0
                                    

Dihari yang cerah ini Tae dibangunkan oleh Mina karen Mina terus saja menelpon

"Kenapa by?" Suara berat dipagi hari membuat Mina merasa takjub

"Udh jam berapa ini kamu ga ke kantor katanya tadi malem kalo udh lewat jam 6 kamu belom ngabarin aku suruh telpon kamu udh bangun mandi sana" ucap mina sambil marah²

"By kalo ditelpon gaenak coba kamu beneran disini bangunin aku"

"Maksud kamu?"

"Ahh engga yaudah aku mandi dulu"

"Yaudah aku matiin mandi loh abis itu sarapan"

"Iya sayang"

"Sayang sayang pala lu peang udh ah"

Tut

Mina mematikan telponnya Tae hanya tersenyum mendengar ocehan mina dipagi hari itu sudah biasa bagi Tae

Tae mandi lalu turun dengan pakaian rapih dia melihat ayahnya sedang sarapan

"Ayah sarapan sendirian aja ga nungguin Tae dulu"

"Hehehehe ayah laper Tae maafkan ayah ya"

Tae mengambil nasi goreng lalu duduk didepan ayahnya tidak ada percakapan hanya ada suara hentakan sendok

"Tae gimana udh ada belom calon nya?"

"Calon apa ayah?"

"Calon istrilah"

"Hah ayah mau nikah lagi diumur segini jangan bercanda ayah"

"Hey calon istri mu bukan istri ayah"

Tae tertawa mendengar ayahnya berkata begitu
"Tae udh ada calonnya nanti sore Tae bawa dia kesini"

"Benarkah" ucap Tuan Kim antusias

🌼

"Min hari ini jadikan pulang kita jenguk Sana" ucap nayeon

"Iya jadi"

Mereka sedang berada dikelas mereka datang terlalu pagi entah apa tujuan mereka

"HAI GAIS" ucap seseorang diujung pintu mengagetkan mereka

"SANA" ucap Mina dan Nayeon berbarengan

"Kalian kenapa sih?" Tanya Sana sambil menghampiri mereka berdua

"Bukannya lo sakit" ucap nayeon

"Udh sembuh elah gua kan kuat"

"Min ada gua loh disini lu gamau ngmng apa gitu apa gua" ucap Sana sebal

"Hai Sana"

"Au ah min lo mah gitu"

Tidak lama mereka bertiga bercakap cakap mereka mulai belajar  

Saat pulang

Mereka bertiga jalan bersama di lobby begitu ramai orang ingin keluar gedung besar tersebut

"Eh gman kalo kita nonton yu mumpung pulang cepet nih" saran Sana

"Boleh tuh gman Min lu mau ikut ga?" Tanya nayeon

"Ya gua mah ikut aj--" omongan mina terpotong saat dia melihat Taehyung sedang menunggunya diseberang sana

"Hah apa min lu ikut ga?"

"Gua engga dulu deh cowo gua jemput"

"Hah cowo mana" tanya nayeon kepo

Mina mengajak kedua temanya menemui Taehyung

"Kamu ngapain disini?" Tanya Mina

"Nungguin kamulah giman tadi belajarnya?"

"Huh bosen banget"

Ekhemm

"Eh iya Tae ini Sana sama Nayeon mereka sahabat aku"

"Hai gua Taehyung" salam Taehyung

"Gua Sana" mereka berjabat tangan

"Gua nayeon" berjabat tangan

"Heumm yaudah Min gua sama nayeon pergi dulu ah kapan² aja nontonya" ucap Sana

"Iya maaf ya"

"Sans"

Sana dan Nayeon meninggalkan mereka berdua Taehyung terus menatap kepergian dua sahabat Mina tersebut

"Kenapa Tae?"

"Mereka cantik" bodohnya Taehyung berkata seperti itu

"Ohh cantik ya yaudah sana kejar mereka" kesal Mina

"Ihh aku bercanda byy"

"Bodo" kesal mina sambil memanyunkan bibirnya

Cup

Mina kaget dia ga nyangka bakal dicium Taehyung jangan tanya jantung mina karena jantung sekarang lagi berdegup sangat kencang

"K-kamu ngapain sih"ucap Mina gugup

"Cium kamulah,lagi siapa suruh bibirnya di kaya gituin" ucap enteng taehyung

Mina masih mematung taehyung yang melihat itu menarik tangan mina agar mereka masuk ke mobil

"Kamu mau bawa aku kemana?" Tanya Mina

"Maunya kemana?"

"Sungai Han"

Taehyung melajukan mobilnya menuju sungai han selama perjalanan tidak ada yang berbicara karena Mina sedang tertidur pulas

Sampainya di sungai han taehyung memerkirkan mobilnya dan mrlihat mina sejenak mina tampak cantik saat sedang tidur

"Sayang udh nyampe ayo turun" ucap taehyung lembut sambil mengelus rambut mina

"Eummm..huaaa"

Mereka turun kesadaran Mina langsung full saat melihat betapa indahnya sungai han

"Indahnya"

"Ayo cari tempat duduk" ajak tae




Tbc

Dear TaeminaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang