Mr.Jeon

Bagian 4

Jangan lupa tekan ⭐ dan selamat membaca😉.....

.

.

Jam sudah menunjukan di angka 8 tapi kedua anak adam itu masih tidur dengan nyenyak tanpa menghiraukan kamar itu yang sudah seperti kapal pecah akibat kegiatan mereka semalam.

Tak berselang lama salah satu dari mereka mulai membuka matanya, ia tersenyum melihat seseorang yang ada dihadapannya.

"Kamu selalu membuatku menggila sayang, kamu sungguh candu bagiku. Kamu hanya milikku, Jeon Taehyung hanya milikku." Jungkook mengecup punggung Taehyung terdapat tatto yang menggunakan inisial namanya bahkan ia juga memiliki tatto yang sama tapi dengan inisial JT.

"Babe wake up." Jungkook mengusap lembut perut Taehyung yang sangat halus seperti pantat bayi.

"Euuhhhh." Lenguhan Taehyung saat tidurnya terganggu lalu dia mulai membuka matanya dan ia merasa seluruh tubuhnya terasa remuk seperti dihantam batu besar.

"Selamat pagi baby bear." Jungkook mengecup bahu mulus Taehyung.

"Selamat pagi Kookie." Dengan suara serak khas bangun tidurnya lalu ia memutar tubuhnya sehingga membuatnya berhadapan dengan Jungkook bahkan ia bisa merasakan kulit mereka yang saling bersentuhan karena mereka sama-sama masih full naked.

"Aku sangat merindukanmu sayang." Jungkook memberikan satu kecupan di bibir Taehyung.

"Kenapa tidak menghubungiku kalau kamu ke Seoul bahkan nomormu sangat susah di hubungi." Lanjut Jungkook lalu mengecup bibir Taehyung lagi tapi dengan sedikit lumatan bahkan dia menghisap kuat bibir bawah Taehyung dan membuat sang empu terkekeh kecil karena Jungkook tak membiarkan ia berbicara.

Taehyung membalas lumatan Jungkook bahkan mereka berperang lidah dan bertukar saliva. Tidak tau kenapa, Jungkook sangat menyukai bibir Taehyung yang terasa sangat manis, lembut dan kenyal seperti permen sampai membuatnya candu.

Setelah itu kegiatan panas seperti semalam terulang lagi karena Jungkook memang tidak bisa menahan hormonnya kalau sudah bersama kesayangannya.

🍓🥕🍓🥕

Yoongi sangat khawatir saat ponsel Taehyung tidak bisa di hubungi. Walau semalam Taehyung sudah mengiriminya pesan kalau sang empu tidak bisa pulang karena ada urusan mendadak tapi tetap saja membuatnya khawatir dan ia takut terjadi apa-apa ketika nomor Taehyung tidak bisa di hubungi.

Tak lama kemudian ponselnya berdering, ia langsung mengangkat teleponnya saat ia melihat nama yang tertera di layar ponselnya

"Halo hyung."

"Tae akhirnya kamu menghubungiku, kamu kemana saja dan kenapa nomormu tidak bisa dihubungi?" Tanya Yoongi.

"Maaf hyung karena membuatmu khawatir, ponselku tadi kehabisan daya jadi maaf baru bisa menghubungimu. Aku sekarang masih di rumah temanku hyung, semalam tidak sengaja bertemu dengannya."

"Syukurlah kalau begitu, nanti aku harus ke Jepang selama 4 hari karena aku harus mendampingi bosku ke perusahaan cabang yang ada disana."

"Oke hyung, hati2 ya dan maaf  aku tidak bisa mengantarmu."

"Tidak apa-apa Tae."

"Jangan lupa oleh-oleh hyung."

"Ck dasar kamu ini kalau masalah oleh-oleh paling cepat." Yoongi pura-pura kesal walau tidak ditagih pun ia akan tetap membelikan oleh-oleh untuk adiknya itu.

"Hehe harus itu hyung."

"Iya sudah sebentar lagi aku harus berangkat, kamu hati-hati di rumah kalau ada orang asing jangan di buka pintunya."