Chapter 6 : A Secret

136 78 66
                                    

SELAMAT MEMBACA🍪❤
JANGAN LUPA VOTE & KOMEN YA
STAY SAFE & HEALTHY
------------------------------------------------------

“1....2....3....”

Pintu terbuka dan yang datang adalah Chloe. Dia juga menodongkan pisau begitu pintu terbuka.

“Ada apa Chloe?” tanyaku kebingungan.

“Masuklah.” kata papa.

Aku memanggil Karin agar keluar dari kamar dan membantu membuatkan teh untuk Chloe, karena diluar sedang hujan deras.

“Duduklah, ada apa kamu kesini? lalu kenapa menodongkan pisau kepada kami?” tanyaku.

“Maaf karena sudah menodongkan pisau, aku hanya berjaga-jaga bila bukan kalian. Kalian harus segera pergi dari sini, disini tidak aman untuk pendatang baru.” jelas Karin.

Karin melontarkan pertanyaan sembari memberikan teh panas ke Chloe,“Apa yang sebenarnya terjadi disini?”

Aku dan yang lain juga kebingungan dan semakin penasaran apa yang terjadi dikota ini.

“Mereka melakukan percobaan.” ucap Chloe.

Aku tersentak kaget, “P-ppercobaan apa?” 

Suasana mendadak hening dan menjadi semakin pensaran.

“Iya benar, jika kamu melihat gedung diujung sana yang ada larangan kecuali staff dilarang masuk disanalah mereka melakukan percobaan.”

“Percobaan apa? untuk apa? ” sahut Alex.

“Mereka sedang mencari obat untuk menyembuhkan orang dari virus zombie, mereka juga mengidentifikasi zombie, menyuntikkan obat percobaan mereka ke pendatang baru yang diculik. Jika gagal mereka akan menjadi zombie dan dibunuh.” jelas Chloe.

Aku dan yang lain hanya melongo mendengarkan penjelasan Chloe. Aku memikirkan sebuah rencana untuk pergi dari sini.

“Bagaimana cara kami bisa keluar dari sini ?” tanyaku.

Chloe terlihat seperti menyembunyikan sesuatu dari kami. Dia tidak mau menjawab pertanyaanku dan hanya menunduk saja.

“Jika kalian pergi dari sini dan ketahuan aku yang memberi tau kalian, aku dan ibuku akan dibunuh.” jawab Chloe dengan gemetar.

“Kalau begitu kalian harus ikut kami.” tawarku.

“Aku tidak bisa meninggalkan kota ini, ibuku juga memerlukan banyak obat untuk penyakitnya, disini cukup memenuhi kebutuhan ibuku.”

Alex tampak kesal dan mengatakan “Kalau begitu tunjukkan kami jalan keluar!”

“Tenang, tenang.” ucap Louis.

Aku mencoba merayu Chloe, “Jika kami gagal keluar dan ditangkap, kami berjanji tidak akan mengatakan bahwa kami tau rahasia ini dari kamu.”

Chloe nampak takut dan kebingungan. Kami semua mencoba meyakinkan Chloe agar membantu keluar dari kota ini.

“T-tapi Thomas.” ucap Chloe.

Aku semakin bingung, “Kenapa Thomas?”

“Dialah pelakunya dan yang melakukan percobaan untuk membuat obat antivirus zombie.”

“SIAL!!!” gerutu Louis.

Aku menyuruh Karin dan yang lain beres-beres pakaian dan senjata untuk dimasukkan ke dalam tas ransel masing-masing.

“Kita harus segera pergi dari sini.” ucapku.

“Tapi perbekalan makanan kita diambil saat di pos pemeriksaan dan hanya tersisa 1 pack susu, 1 pack gandum , dan 2 pack permen, aku menyimpan itu dibawah baju jadi tidak terlihat oleh mereka.” ucap Alex.

VACCINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang