Malam harinya dimeja makan lisa dan para suaminya makan dengan tenang dan dilanjutkan tidur dikamar.Dirumah ini tidak ada banyak kamar,hanya ada 3 yang pertama untuk lisa,kedua hyunjin dan seojun,ketiga minjun dan sikembar.
Keesokan paginya lisa mengenakan hanbook biru langit dengan rambut kedua sisi diikat dibelakang dan lainnya dibiarkan panjang terurai.Lisa keluar kamar dan menjumpai keadaan masih sepi belum ada tanda-tanda orang yang akan keluar dari kamar.Ia segera memasak nasi goreng dan ayam goreng untuk semua.
"Lisa!"
"Oh,ya!"lisa kaget seseorang memanggilnya tiba-tiba saat sedang membuat teh yaitu yesung.
"Kau sedang apa?"tanya yesung duduk dikursi makan.
"Buat teh,tumben oppa sudah bangun"lisa menyuguhkan secangkir teh untuk yesung.
"Ah,terbiasa bangun pagi biasanya buat sarapan"yesung menyeruput teh itu yang masih mengepul.
"Oh"lisa hanya ber oh ria dan melanjutkan pekerjaannya.
Tiba-tiba ting datang menemui mereka.
"Ada apa ting?"tanya lisa.
"Nona,ibu suri dan rombongannya akan datang kemari"ucap ting.
Lisa mengernyitkan dahinya,untuk apa?
"Apa ada anggota kerajaan yang lain?"
"Tidak nona"
"Baiklah,ini sarapan untuk kalian berdua"lisa menyerahkan 2 bungkus makanan dan 2 gelas teh hangat padanya.
"Tidak usah nona"tolak ting.
"Tidak apa-apa terimalah!",ucap lisa sambil tersenyum.
"Terimakasih banyak nona"ucap ting tersenyum juga lalu beranjak pergi.
Tak berselang lama keempat saudara lain pun beekumpul dan sarapan bersama.
"Kak,nanti ibu suri akan datang kemari"ucap yesung memecah keheningan.
"Untuk apa?"sahut hyunjin.
"Tidak tahu,mungkin menjenguk lisa"ucap yesung,lisa hanya bersikap acuh dan melanjutkan makannya.
🌈
"Rombongan ibu suri datang"teriak kasim dari luar rumah.
"Tidak usah teriak!"teriak gadis dari dalam rumah,siapalagi kalau bukan lisa dan membuat rombingan ibu suri berjengkit kaget.
Pintu terbuka terlihatlah kelima saudara yang tampan dan gagah memberi hormat kepada ibu suri dan dibalas anggukan.
"Dimana cucuku?"tanya ibu suri,sebelum mereka menjawab datanglah seorang gadis cantik bak dewi keluar dengan senyumannya.
"Ibu suri,bagimana kabarnya?"tanya lisa ramah tanpa memberi hormat terlebih dahulu.
Ibu suri cukup kaget karena biasanya cucunya ini akan memanggilnya nenek.
"Baik,bagaimana kabarmu?apa selama ini kau baik saja?"
"Sangat baik ibu suri aku bahagia,tapi kenapa ibu suri kesini membawa banyak rombongan?"tanya lisa saat melihat beberapa pelayan,prajurit kasim dan jenderal.
"Haha...ibu suri harus dikawal seperti ini,kau juga sudah terbisa melihatnya dulu kan?"
"Mari ibu suri duduk dulu!"lisa pun mempersiapkan ibu suri duduk dikursi depan rumah dengannya sedangkan yang lainnya berdiri dan melihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifice ( Lengkap )
FantasíaAku tidak tahu alasan kenapa aku berada di raga ini,aku juga tidak tahu alasan kenapa aku harus menjalankan garis takdir seseorang di masa lalu. Namun, Kenapa setelah aku menemukan secercah alasan itu kesedihan dengan kejam menghantamku? Air mataku...
