( belum selesai menyanyikan sebuah lagu)
( kelelahan sampai-sampai meninggalkan lingkaran hitam dibawah mata)
( dunia percintaan melukai di tempat yang sukar dihindari)
( tak peduli seindah apapun senja malam akan tetap berlanjut)
(Masih teringat kata selamat tinggal yang keluar dari mulutmu dengan nada keras seperti besi)
(Ditengah kegelapan ada khayalan yang terbakar oleh matahari)
(Cakrawala senja)
(Menggambarkan sebuah perpisahan)
(Cinta yang masuk dalam kepribadian malam)
(Masih teringat dari matamu menetes airmata keputusasaan )
(Dalam kekacauan ada khayalan yang melepuh oleh air mata)
(Cakrawala senja)
(Memisahkan suka cita kebahagiaan)
(Cerita pun kini sudah musnah)
Prokkk...prokkk...prokk......
"Itu sangat indah!!!"
"Bagaimana dia memperdengarkan musik seperti itu di hari indah ini hiks....."
"Dia seorang yang jenius"
"Dia sangat mempesona"
"Kalian harus mempertimbangkannya!!!"
"Melodinya sampai diperasaan ,kau hebat anak muda!!!"
Yoonjun turun dengan senyuman sombong dan memandang rendah lisa yang masih menatapnya kagum,apa dia akan mendapat pujian dari gadis angkuh itu?
Prok....prok....prok...
"Itu lumayan"puji lisa setelah yoonjun duduk tepat disebelahnya.
"Bagaimana kau hanya menyebutnya lumayan,bahkan semua rakyat bersorak atas penampilanku.Akui saja bakatku nona"ujar yoonjun sedikit kesal,apa-apaan itu lumayan?bahkan ia belajar melodi lagu dari langsung dari kerajaan Tang yang sangat jauh.
"Aku tidak tahu itu melodi dari lagu apa,dan juga kenapa kau memainkan melodi sedih dihari yang bahagia ini?apa kau ingin menghina almarhum permaisuri?"cerca lisa membuat yoonjun mengatupkan bibirnya.Dia hanya berpikir lagu itu dapat membawakannya mendapat tiket masuk kekerajaan.
"Tapi kan semua suka lagu dan melodi itu,disini dulu sangat terkenal"ujar yoonjun sedikit gugup.
"Ya ya ya terserah kamu,aku kan hanya mengutarakan kenapa aku menilaimu lumayan"ujar lisa mengalihkan pandangan.
"Bukankah itu penampilan yang paling menakjubkan hari ini?hahaha......apa kalian sudah bisa menebak pemenangnya?sebaiknya kalian tunda dulu karena kita masih memiliki perlomba terakhir no,25 koin!" Seru kasim pembawa acara membuat lisa mencibikkan bibirnya kesal,apa-apaan itu?apa mereka tidak bisa menyebut nama Queen dengan benar?
"Siapa yang menggunakan nama koin seperti itu?seperti tidak ada nama yang bagus saja " Monolog yoonjun.
"Sebenarnya namanya bagus tapi mereka malah meniadakannya" sahut lisa berjalan keatas panggung sambil menenteng gitarnya.
"Namanya koin?" Gumam yoonjun terkekeh kecil.
"Eh,lihatlah itu dwikkoji dari pangeran park banryu!"
"Benar,apa dia sampah lisa itu?"
"Apa tadi dia menggunakan nama samaran koin?pffft...bukankah dia sangat pintar memilih nama itu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifice ( Lengkap )
FantasyAku tidak tahu alasan kenapa aku berada di raga ini,aku juga tidak tahu alasan kenapa aku harus menjalankan garis takdir seseorang di masa lalu. Namun, Kenapa setelah aku menemukan secercah alasan itu kesedihan dengan kejam menghantamku? Air mataku...