Mata cantik yang telah lama terpejam akhirnya terbuka,ia mencoba duduk dan melihat sekitarnya yang sudah gelap,ah ternyata sudah malam.
Karena pergerakan itu,seseorang yang duduk tertidur disampingnya terbangun,ia mengusap pelan matanya mencoba mengetahui apa yang terjadi.
"Lisa kau sudah bangun?"tanyanya dengan nada serak.
"Iya,dan aku tidak bisa melihat apa pun"ujar lisa meraba-raba sekitarnya.
"Bentar,aku nyalakan obor"
Orang itu beranjak dari duduknya dan berjalan ke sudut ruangan menyalakan obor dan lilin sebagai penerang.
"Aaaaa.....!!"lisa berteriak kencang saat tangannya digenggam seseorang didalam kegelapan,sontak saja ia langsung menendang orang itu hingga tersungkur di lantai.
Brakkk.....
Brukkk......
"Lisa kau kenapa?"
"Apa yang terjadi?"
"Ada apa ini?"
"Eh,siapa yang jatuh?"
"Eoh oppa?"renyit lisa saat mendengar suara-suara itu sangat familiar ditelinganya.
"kenapa kau berteriak?"tanya hyunjin yang sudah menyalakan obor dan lilin sehingga tempat itu menjadi terang,terlalu terang malah.
"Ada yang memegang tanganku,dan aku spontan menendangnya,dia....."
"Kau menendangku sangat keras"ujar seojun sambil mengelus pantatnya yang terasa nyeri.
"Kenapa oppadeul ada dikamarku?"tanya lisa yang baru sadar kelimanya berada disini semua.
"Kami menunggumu bangun dari pingsan sangat lama,dan akhirnya kami memutuskan tidur disini berjaga-jaga jika terjadi apa-apa denganmu"jelas minjun mendekati ranjang lisa.
"Dimana kkanji?"tanya lisa.
"Dipojok sana"tunjuk hansung ke pojok ruangan yang terdapat kucing putih kecil sedang tertidur dan tidak merasa terusik sedikit pun.
"Oh"lisa hany ber oh ria,lalu ia menenggelamkan wajahnya dilutut membuatnya kelimanya menghembuskan nafas berat.
"Apa masalahnya berat hingga kamu tidak mau cerita?"tanya hyunjin mengusap rambut legam istrinya yang hanya sebatas sepunggung,ia jadi teringat hanya karena ini mereka mendiamkan istri kecil mereka seharian tadi.
Lisa menggeleng ribut,ia tidak ingin cerita karena sia-sia saja mereka juga tidak akan mengerti.
"Sampai kapan kau menyembunyikan semuanya sendiri?"lisa mendongakkan wajahnya menatap seojun yang yang tepat didepannya.
"Menyembunyikan apa?"tanya lisa.
"Menyembunyikan alasan kau menghilang selama 4 hari dihutan dan tiba-tiba datang dengan keadaan terlampau baik dan memotong rambutmu sepunggung.Bagaimana kau bisa memotong rambutmu?"tanya minjun beruntun.
" Dan juga kau Menyembunyikan bahwa sebenarnya kau sekarang tidak baik-baik saja,ada apa denganmu?"lanjut seojun.
"aku tidak apa-apa"ujar lisa memalingkan wajahnya.
"Masih tidak mau cerita?apa kau tidak percaya pada orang-orang yang kau cintai?"tanya yesung yang membuat bola mata lisa melotot sempurna.
"A-apa maksud oppa?"
"Aku mendengar semua yang kau katakan di dekat sumur tadi,kau mencintai kami berlima kan?"tanya yesung.
"Bukan seperti itu"elak lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifice ( Lengkap )
FantasyAku tidak tahu alasan kenapa aku berada di raga ini,aku juga tidak tahu alasan kenapa aku harus menjalankan garis takdir seseorang di masa lalu. Namun, Kenapa setelah aku menemukan secercah alasan itu kesedihan dengan kejam menghantamku? Air mataku...